Nakita.id - Persalinan seharusnya menjadi momen mendebarkan dan penuh kebahagiaan bagi seorang calon ibu.
Tentunya kita mengharapkan dapat melahirkan pada situasi yang nyaman, mendapat dukungan dari orang-orang terkasih, serta mendapatkan pelayanan medis terbaik.
Sebab persalinan merupakan momen sangat spesial, tetapi juga perlu penanganan medis karena kerap disebut sebagai titik antara hidup dan mati seorang wanita karena rasa sakitnya yang luar biasa.
Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Melansir WebMD, proses persalinan pada tiap wanita berbeda-beda, termasuk rasa sakit yang dirasakan.
Tak mudah menahan rasa sakit ini, bahkan diperlukan metode khusus untuk menanggulanginya.
Akan tetapi tak semua wanita bisa merasakan hal ini saat melahirkan buah hati.
Bahkan beberapa kasus persalinan begitu menyedihkan, seperti yang dimuat di laman The Sun.
Tertangkap oleh kamera, seorang remaja perempuan di Jharkand, India terpaksa melahirkan anaknya di pinggir jalanan penuh debu dan sangat kotor sambil menahan rasa sakit.
Pemandangan memilukan ini memeperlihatkan bagaimana remaja itu berlutut di sisi jalanan bersama putrinya yang baru lahir, beralaskan pakaiannya yang penuh darah.
Baru berusia 17 tahun, remaja ini ditolak oleh rumah sakit ketika ia memohon bantuan proses persalinan.
Kekasihnya di desa mencampakkannya setelah mengetahui remaja itu hamil.
Keluarganya pun mengusirnya karena malu, ia pun terpaksa pergi dan tinggal di jalanan lebih dari empat bulan dalam kondisi hamil.
Malang nasib remaja itu, ketika ia akan melahirkan di malam harinya, pihak rumah sakit menolak memberikan tindakan medis karena ia datang tanpa pendamping.
Ia pun melahirkan di pinggir jalan keesokan pagi, sekitar pukul 5.00 setempat, tak jauh dari rumah sakit tersebut dan tanpa bantuan tenaga medis.
Seorang pejalan kaki menemukan pakaian remaja itu basah oleh darah saat ia memeluk bayinya, dengan tali pusar yang masih terhubung.
Pejalan kaki tersebut memasang penghalang jalan, agar remaja itu dan bayi perempuannya tak tertabrak kendaraan.
Akhirnya seorang dokter membantu memotong tali pusar bayi itu.
Baca Juga : Curi Kotak Suara Sampai Tarik Sumbangan Pembangunan Mushola, Ini Kisah Caleg Gagal di Pemilu 2014
Remaja yang baru melahirkan itu pun dibantu oleh warga setempat agar dapat dirawat di rumah sakit.
Walau proses persalinan tersebut jauh dari kata layak, beruntungnya remaja itu dan anaknya dalam keadaan sehat saat mendapatkan perawatan.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | WebMD,The Sun |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR