Mungkin maksud orangtua adalah ingin menjadikan anaknya tangguh, namun hal itu mungkin bisa saja membuat anak tertekan.
Ia memberi contoh ketika anak perempuan menangis saat terjatuh dari sepeda, orangtua biasanya membiarkan anaknya menangis.
Namun hal itu tak dilakukan pada anak laki-laki, atau sering kali orangtua akan memberikan cap cengeng ketika anak laki-laki mereka menangis.
Baca Juga : Bonus Hotman Paris untuk Asprinya, Mobil Mewah hingga Berlian Harga Miliaran
Hingga akhirnya anak laki-laki akan menahan tangis dan kesedihanya karena takut dicap cengeng atau bukan anak yang kuat.
Hal itulah yang malah membuat anak menjadi tertekan dan stres.
"Tidak heran kalau laki-laki jarang dan malu menangis, karena dari kecil sudah dijejali dengan perkataan seperti itu. Padahal orang sah-sah saja untuk menangis dan mengeluarkan perasaan mereka," ujar Rustika dilansir dari Kompas.com (30/1/2012).
Baca Juga : Terungkap Kekayaan Asisten Artis, Gaji Belasan Juta Hingga Karier Meroket
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | kompas |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR