Beberapa penelitian menemukan adanya keterkaitan paparan sinar matahari dengan menurunnya tingkat asam folat.
Ternyata tingkatan asam folat dapat berkurang jika terpapar sinar UV dari cahaya matari.
Seperti yang kita ketahui, asam folat sangat penting di masa awal perkembangan janin, untuk mencegah kelainan pembentukan otaknya.
Bahkan walau Moms rutin minum suplemen asam folat, semakin sering terpapar matahari, maka jumlah asam folat tetap bisa berkurang drastis.
Akan tetapi bukan berarti Moms harus menghindari sinar matahari sepenuhnya saat hamil.
Paparan sinar matahari yang cukup, misalnya 20 menit setiap hari, aman bagi kulit dan janin.
Sinar matahari baik untuk memastikan tubuh kita mendapatkan asupan vitamin D yang cukup.
Maka sebaiknya Moms berhati-hati saat terpapar matahari, selama tak terlalu lama, Moms aman kok, untuk menikmati siraman sinar matahari.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | Instagram,Metro.co.uk |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR