2. Dengarkan musik
Musik memang bisa membuat siapa saja yang mendengarnya merasa senang, termasuk pada bayi.
Melalui musik, Moms dapat mengajak bayi di dalam kandungan berkomunikasi.
Bahkan tidak jarang, musik juga digunakan sebagai alat terapi untuk meredam emosi dan sarana relaksasi.
Berkat musik, bayi akan merasakan serangkaian perasaan positif seperti perlindungan, rasa aman, kepercayaan, dan cinta.
Baca Juga: Bukan karena Operasi Plastik, Seorang Wanita Harus Rela Semua Giginya Dicabut Akibat Penyakit Ini
Lebih dari itu, musik juga berfungsi sebagai neurotransmitter interaktif.
Yang berarti, memungkinkan untuk transmisi informasi antara neuron, kelenjar, sel atau serat otot.
3. Ajak bayi dalam kandungan bermain
Mungkin Moms merasa heran, bagaimana mungkin bayi di dalam kandungan bisa diajak bermain.
Meski terdengar asing bagi Moms, namun mengajak bayi bermain sejak dalam kandungan merupakan salah satu cara untuk berinteraksi melalui berbagai teknik stimulasi janin.
Caranya, cobalah menggunakan senter di perut untuk merangsang indera penglihatan bayi.
Saat bayi merasakan rangsangan cahaya, biasanya ia akan menutup mata dan bereaksi dengan membuat beberapa gerakan.
Dengan menerapkan teknik ini, Moms akan membantu perkembangan Si Kecil.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Steptohealth |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR