Nakita.id - Senin (15/7/2019) lalu adalah hari pertama anak-anak mulai masuk sekolah.
Bahkan, hari tersebut menjadi hari bersejarah bagi beberapa siswa karena telah masuk jenjang yang lebih tinggi.
Tentu saja, hari pertama masuk sekolah selalu diwarnai oleh keriuhan siswa-siswi baru yang datang bersama orangtua mereka.
Namun, pemandangan semacam itu tak terlihat di salah satu SMP swasta di daerah Bekasi Selatan.
Baca Juga: Jangan Kaget! Ini Besarnya Biaya Sekolah Anak Pertama Nia Ramadhani
Kontras dengan keramaian di sekolah luar biasa yang berjarak tak sampai 200 meter, SMP ini tampak lengang.
SMP Swasta tersebut dikunjungi Kompas.com pada Senin (15/7/2019) sekitar pukul 09.00 WIB.
Hanya ada satu pegawai berkaus oblong di halaman sekolah tiga tingkat itu.
Baca Juga: Jadi Pengusaha Kaya, Ardi Bakrie Keluhkan Mahalnya Biaya Sekolah Anak
Terdengar lantunan mengentak mars kebanggaan sekolah yang berasal dari salah satu kelas di lantai dasar.
"Seperti yang bisa dilihat sendirilah, ya begini sepi. Siswanya sedikit," ujar Wakil Kepala SMP tersebut.
Dia mewanti-wanti agar nama SMP swasta yang sudah berdiri lebih dari 30 tahun ini tak dicantumkan, baik dalam tulisan maupun visual.
SMP swasta ini baru saja menorehkan catatan terendah jumlah siswa yang diterima dalam satu tahun ajaran.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR