Nakita.id - Multiple sclerosis (MS) merupakan kondisi kekebalan tubuh atau imun yang bermasalah sehingga dapat menyebabkan kerusakan saraf, otak, atau tulang belakang.
Jika gejala dan perkembangan multiple sclerosis semakin memburuk, penyakit ini dapat menyebabkan gangguan bicara dan gangguan keterampilan motorik.
Baca Juga: Asah Kemampuan Motorik Bayi Usia 1 Bulan dengan 5 Mainan Ini
Sehingga multiple sclerosis dapat menyebabkan kesulitan dalam melakukan tugas sehari-hari bahkan dapat memengaruhi kualitas hidup penderitanya.
Memang multiple sclerosis umumnya diderita oleh orang dewasa, tetapi tak menutup kemungkinan bahwa multiple sclerosis ini dapat menyerang anak-anak.
Baca Juga: Terbukti Klinis, Vitamin Ini Bisa Kurangi Gangguan Saraf Hingga 62,9%
Multiple sclerosis pada anak-anak mirip dengan multiple sclerosis pada orang dewasa.
Beberapa gejala multiple sclerosis diantaranya yaitu, penderita lemah dan tidak bertenaga, sulit berjalan, tidak bisa mengontrol hal-hal yang berhubungan dengan usus dan kandung kemih dan mengalami gangguan penglihatan.
Baca Juga: Agar Tak Alami Gangguan Saraf, Konsumsi Vitamin Ini
Sementara gejala yang sering dialami penderita yaitu tremor, kejang otot, kesemutan atau mati rasa pada anggota tubuh, seperti wajah, dan adanya perubahan pada sensorik.
Faktor yang memengaruhi anak-anak dapat menderita multiple sclerosis yaitu riwayat keluarga, kegemukan atau obesitas, kekurangan vitamin D, paparan virus epstein bar, dan paparan asap rokok yang berkepanjangan.
Baca Juga: Kaya Vitamin dan Mineral, Ini Manfaat Makan Ubi Manis untuk Si Kecil!
Perawatan MS pada orang dewasa dan anak-anak tidak banyak berbeda, biasanya dokter akan meresepkan obat yang sama.
Selain itu penderita biasanya juga dianjurkan untuk menjalani terapi.
Baca Juga: Jangan Terlalu Lama Duduk, Lebih Dari 2 Jam Risiko Saraf Kejepit
Terapi yang dijalani juga bisa bermanfaat untuk kesehatan mental anak karena MS adalah kondisi yang akan dialami seumur hidup dan menjadi sumber kecemasan yang menyebabkan depresi.
Penting bagi orangtua untuk memerhatikan gejala multiple sclerosis pada Si Kecil, jika terdapat tanda-tanda berbahaya langsung konsultasikan pada dokter.
Baca Juga: Merasa Ketindihan Saat Tidur? Bisa Jadi Indikasi Penyakit Saraf ini!
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Medical News Today |
Penulis | : | Yolla Octarina |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR