Nakita.id - Moms, selain lezat dan enak makanan pedas memang menggugah selera sehingga membuat kita semakin lahap saat menyantap makanan.
Bagi sebagian orang, bahkan kurang lengkap rasanya jika tidak mengonsumsi makanan pedas.
Namun, terlalu banyak makan makanan pedas juga tidak baik untuk kesehatan Moms.
Hal inilah yang dialami seorang wanita asal Malaysia, bernama Ummi Nadia.
Melansir laman worldofbuzz, wanita tersebut menceritakan bagaimana ia kesulitan bernapas setelah terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas.
Baca Juga: Cuaca Panas Kemarau Panjang Bikin Si Kecil Rentan Terkena Penyakit, Orangtua Wajib Waspada
Bahkan berpikir jika ia akan meninggal akibat hal itu.
Ia mengatakan, dirinya mengalami kesulitan bernapas selama tiga hari berturut-turut.
Kondisi ini dirasakannya ketika pagi hari sekitar jam 2-4 pagi, yang terasa seperti sakit maag dan lambung.
"Saya tidak bisa bernapas dengan baik dan berpikir akan mati. Tiga hari yang lalu saya muntah lebih dari 10 kali dan dua hari sebelumnya, badan saya gemetar parah. Saya pikir saya akan mati dan saya memberi tahu suami bahwa saya merasa sedang sekarat," katanya.
Melihat kondisi sang istri, sang suami pun segera membawanya ke rumah sakit.
Sebelumnya, wanita tersebut sudah pergi ke klinik tetapi obat yang diberikan tidak membantu.
Untuk meredakan sakitnya, ia juga telah mencoba beberapa obat pereda nyeri maag dan lambung, akan tetapi tidak juga bisa menyembuhkannya.
Namun setelah dilakukan endoskopi dan ultrasonografi, dokter kemudian mendiagnosis wanita tersebut menderita hiatal hernia, kondisi ketika perut mendorong otot diafragma.
Dokter mengatakan, katup antara kerongkongan dan lambung sudah melemah, sehingga juga dapat menyebabkan Gastroesophageal reflux (GERD).
Baca Juga: Banyak Bergaul Bentuk Sikap Baik dan Rasa Hormat Si Kecil, Yuk Dicoba Moms!
Inilah yang membuat lebih mudah bagi perutnya untuk naik ke dada yang pada akhirnya menyebabkan mulas, nyeri dada, kesulitan menelan dan susah bernapas.
Dengan demikian, asam lambung di perutnya dapat dengan mudah memasuki lubang esofagusnya.
Menurut dokter, ia mungkin mengalami hal ini karena menjalani diet yang kurang tepat dan mengonsumsi makanan pedas selama dua minggu.
Sementara itu, wanita tersebut menjelaskan sebelumnya ia telah menjaga asupan makannya.
Namun, dua minggu sebelumnya ia mengonsumsi makanan pedas sehingga menderita hal tersebut.
Ia berpesan bagi siapapun agar selalu menjaga pola makan asupan makanan.
Baca Juga: Demi Menjadi Anak Pemberani, Jangan Biarkan Anak Tidak Menghadapi Masalah dan Kegagalannya
"Orang-orang yang rentan terhadap penyakit ini adalah mereka yang suka makan berlebihan, tidak makan tepat waktu, orang yang makan dan segera tidur, banyak makan makanan pedas dan saat sedang stres," paparnya.
Maka, jika Moms menyukai makanan pedas, sebaiknya jangan konsumsi terlalu banyak dan berlebihan ya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | worldofbuzz.com |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR