Nakita.id – 32 tahun menjadi ‘pria’ ternyata memberikan cerita yang menarik untuk seorang Freddy.
Bagaimana tidak, ia telah melahirkan anak pertamanya karena keinginannya untuk punya keluarga sangatlah besar.
Sampai akhirnya ia diwawancara secara eksklusif, tayang di BBC yang dikemas dalam bentuk video lengkap.
Baca Juga: Moms, Ikuti Tips Berikut Ini Agar Tetap Aman Mengemudi Selama Hamil
Ternyata Moms Freddy ini bukan ‘pria’ pada umumnya, ia merupakan seorang transgender.
Dilahirkan sebagai wanita, Freddy justru memutuskan untuk beralih dan tumbuh menjadi seorang pria.
Melansir dari BBC, meski pun Freddy sudah mengubah fisik luar tubuhnya menjadi pria, ia tetap menjaga rahimnya.
Baca Juga: BCL Hanya Beri Sepotong Kue di Hari Ulang Tahun Sang Suami, Wajah Ashraf Sinclair Jadi Perbincangan
Akan tetapi tetap saja tes kehamilan yang positif dan pemindaian kehamilan pertamanya membuat Freddy terkaget.
“Aku seperti kehilangan diriku sendiri”, ujar Freddy dalam film yang mendokumentasikan upayanya memiliki anak.
“Apa yang saya rasakan sekarang bukan perkara saya hamil dan memiliki bayi, melainkan saya kehilangan diri saya,” tambahnya.
Saat sedang hamil ia merasa kehilangan identitas dirinya sendiri karena harus memiliki perut yang besar layaknya seorang wanita hamil.
Baca Juga: Melakukan Tindak Asusila ke 5 Bocah SD, Oknum Polisi di Kaltim Ini Gunakan Beberapa Trik 'Manjur'
Hal itu sempat membuat peperangan antara psikis dan batin dari Freddy.
Ternyata saat masa kecil, Freddy selalu dianggap gadis kecil yang sangat baik, sehingga ia selalu disebut bocah.
Freddy yang sejak kecil ingin memiliki anak merasa tidak senang dengan sebutan bocah untuk dirinya.
Sehingga ia pun merasa [erlu berubah untuk tidak diberikan sebutan bocah atau pun anak baik.
“Aku laki-laki dan aku ingin menjadi laki-laki,” ujar Esme sang ibunda yang mengikuti kata-kata Freddy.
“Saya berpikir, ya Tuhan itu berarti saya tidak akan memiliki cucu dari Freddy,” tambah Esme.
Ketika sampai diusia 25 tahun, Freddy mulai melakoni suntikan testosteron untuk beralih dari wanita ke pria.
Suntikan hormone ini digunakan untuk membuat pria transgender lebih maskulin.
Mereka dapat mengembangkan lebih banyak rambut tubuh, rambut wajah, otot, dan suara yang lebih dalam sampai menghentikan menstruasi.
Ia juga menjalani operasi pengangkatan jaringan payudara dan membentu dadanya layaknya seperti seorang pria.
Sampai pada usia 30 tahun ia berhenti menyuntikan hormon tersebut agar bisa hamil.
“Saya sekarang satu bulan dan tiga minggu tidak suntik testosteron, saya merasa sedikit lembut dan menyusut dari dalam,” ujar Freddy.
Berhentinya hormon tersebut membuat Freddy kembali menstruasi dan melebarkan pinggulnya.
Ia pun sangat tidak suka dengan kondisi tubuhnya yang kembali mirip dengan seorang wanita.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Beruntun Terjadi Sepajang September 2019, Mbak You Beri Peringatan Soal Mitos Suro:
Sampai akhirnya ia mempercepat prosesnya dan segera ke klinik kesuburan untuk mendapatkan donor sperma.
Akhirnya Freddy pun hamil dan melahirkan anak lelaki yang sehat.
Ia pun memperjuangkan kelegalan hak untuk menjadi ayah dari anak yang ia lahirkan sendiri.
“Aku jelas merasakan ikatan yang sangat kuat dengannya, aku hanya ingin berada didekatnya sepanjang waktu. Aku juga selalu merindukannya,” pungkas Freddy.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | BBC News |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR