Karena mereka akan merekam perilakukan apa yang dilakukan dan perkataan apa yang terlontar dari orangtuanya saat bertengkar.
Jika Dads memukul Moms, maka kemungkinan besar anak akan meniru perilaku tersebut dan bahkan mempraktikannya pada teman atau saudaranya.
Atau juga bisa menyimpan rasa benci pada Dads karena telah memukul ibunya.
Jika Moms meneriaki Dads, maka anak juga akan menirunya di kemudian hari.
Perbaiki kerusakan
Setelah tenang dan memahami sudut pandang anak, orangtua perlu melakukan upaya tulus untuk memperbaiki hubungan yang mungkin menjadi sedikit rusak akibat pertengkaran tersebut.
Baca Juga: Berawal dari Selentingan Tak Sedap, Uya Kuya Nekat 'Labrak' Deddy Corbuzier, Deddy:
Meminta anak untuk duduk bersama di tempat yang aman dan nyaman adalah ide yang baik.
Beberapa anak tidak mau berbicara langsung tentang apa yang terjadi dan ingin bermain. Tidak apa-apa.
Hampiri anak dan ceritakan yang Moms dan Dads rasakan, terkadang berbagi emosi dengan anak akan menguatkan hubungan lho.
Ajak anak ke dalam proses perbaikan ini sehingga mereka mungkin dapat menciptakan solusi bersama untuk masalah yang dihadapi.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | fatherly.com |
Penulis | : | Puput Sarintiya |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR