Menurut dr. Adilla Hikma Zakiati, SpKFR, salah satu kesalahan yang umum terjadi bila anak sulit makan justru berasal dari orangtuanya.
Karena ternyata, kasus anak yang sulit makan kebanyakan terjadi bukan karena makanannya kurang enak atau anak yang pemilih, melainkan situasi saat memberi makan yang tidak menyenangkan.
Untuk itu, dr. Adilla Hikma Zakiati, SpKFR, mengimbau para orangtua untuk memperbaiki bonding-nya dengan Si Kecil terlebih dahulu.
Baca Juga: Mengatasi Bau Tangan Pada Masa Menggendong Bayi, Ini Caranya
Selain itu, dr. Adilla Hikma Zakiati, SpKFR juga mengatakan bahwa adab makan penting untuk diajarkan pada anak sejak jauh-jauh hari.
Hal tersebut perlu dilakukan agar anak tidak kaget saat tiba waktunya ia mengonsumsi MPASI.
“Selama enam bulan, anak hanya minum ASI. Pemandangan sehari-harinya hanya payudara ibunya. Tentu ia akan kaget jika ibunya tiba-tiba langsung menyodorkan dan memintanya untuk makan makanan yang baru.
Maka dari itu, mengajarkan adab makan penting dilakukan setidaknya di usia empat bulan,” ujar dr. Adilla Hikma Zakiati, SpKFR.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR