Nakita.id - Kehamilan anak ketiga tentu saja berbeda dengan kehamilan pertama dan kedua.
Pasalnya, Moms jauh lebih tahu dan lebih santai tentang perubahan yang dialami oleh ibu hamil.
Moms juga lebih paham ketika harus menanggulangi masalah tertentu yang muncul saat masa hamil.
Melansir dari Scary Mommy, berikut alasan kehamilan ketiga lebih membuat kita bijaksana dan nyaman.
1. Kehamilan bukan lagi rahasia
Setelah dua kali hamil, otot perut Moms akan lebih kendur ketimbang sebelumnya.
Bahkan, bisa saja orang tahu Moms hamil sebelum kalian membuat pengumuman.
2. Rasa lelah di trisemester pertama tidak mengganggu
Rasa lelah di kehamilan trisemester pertama adalah hal yang biasa.
Moms lebih menyadari hal itu dan akan menganggapnya sebagai bagian dari proses.
Artinya, kalian akan lebih menikmati rasa lelah dan menganggapnya sebagai 'rehat' sementara.
Baca Juga: Berkah Ganda Saat Punya Anak Kembar, Ini Perbedaan Kehamilan Tunggal dengan Kehamilan Anak Kembar
3. Keluarga dan suami tidak lagi 'cerewet'
Sudah hal wajar ketika kehamilan pertama dan kedua, suami dan keluarga akan khawatir berlebihan.
Nah kabar baiknya, di kehamilan ketiga ini, kerabat dan keluarga biasanya lebih santai.
Mereka tidak akan membanjiri Moms dengan saran dan omelan tentang kehamilan.
4. Tidak khawatir pada berat badan
Mengandung anak ketiga membuat Moms tidak lagi khawatir pada berat badan tubuh.
Hamil dua kali seolah membuat kalian sudah terbiasa dengan tambahan berat badan pasca melahirkan.
Baca Juga: Kehamilan Anak Kedua Saat Proses Melahirkan Secara Normal akan Lebih Mudah, Mitos atau Fakta?
Karena perasaan tersebut, Moms lebih santai dalam mengosumsi makanan dan punya rasa percaya suami tidak akan 'dingin' meski bobot tubuh bertambah.
5. Lebih ahli mengepak keperluan bayi
Pengalaman membuat Moms menjadi ahli.
Kalian tidak lagi bingung mengepak kebutuhan si Kecil ketika harus pergi ke rumah sakit.
Bahkan, Moms lebih bisa mengontrol emosi dan perasaan jelang melahirkan.
Nah, itu tadi adalah alasan kehamilan anak ketiga adalah yang paling nyaman, apakah cocok dengan pengalaman Moms?
Source | : | scarymommy.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR