Si Kecil Sering Kaget Saat Tertidur? Berikut Penjelasannya Moms!

Nakita.id- Memiliki Si Kecil tentu saja membuat Moms dan Dads selalu memperhatikannya.

Mulai saat ia bangun tidur, bermain, makan, nyusu, dan bahkan saat tertidur.

Namun pernahkan Moms perhatikan Si Kecil kaget ketika tidur?

Padahal tidak ada kebrisikan apapun yang mengganggu nya.

Baca Juga: Adakah Bahayanya Jika Bayi Tidur dengan Posisi Miring?

Lantas normal kah kondisi tersebut? Apakah bahaya?

Menurut para ahli, bayi yang baru lahir akan sering mengalami kaget saat ia tidur.

Bayi kaget saat sedang tidur dianggap wajar apabila ia mendengar suara-suara yang dianggapnya masih asing.

Baca Juga: Heran Kenapa Ada Bayi Tidur dengan Mata Terbuka? Ini Alasannya

Jadi, Moms dan Dads tidak perlu khawatir jika mendapati Si Kecil sering kaget saat sedang tidur. Namun, jika usianya mencapai 5 bulan.

Kondisi yang terjadi pada bayi yang baru lahir merupakan refleks primitive yang merupakan bagian dari adaptasi.

Refleks ini dikenal dengan refleks moro sehingga membantu si kecil dalam menyesuaikan dengan lingkungan baru.

Bahkan Moms dan Dads mungkin melihat bayi yang tertidur lelap sekalipun memiliki refleks moro tanpa menggangu tidurnya.

Baca Juga: Waspada Sindrom Kematian Mendadak saat Bayi Tidur, Ini Sebabnya Moms

Pada beberapa kondisi kadang disertai dengan sedikit perubahan gerakan tubuh atau dengan suara tangisan berdurasi singkat, namun tetap dapat diatasi dan ia pun masih tertidur.

Sebenarnya, bayi kaget saat tidur menandakan bahwa indera pendengarannya berfungsi.

Baca Juga: Rutinitas Tidur Agar Bayi Tidur Lebih Cepat dan Lama

Hal ini menandakan adanya otot refleks yang bekerja. Justru apabila bayi yang kurang peka dengan perubahan lingkungan dan tidak adanya refleks moro yang perlu dikhawatirkan .

Bayi sudah memiliki kemampun refleks moro pada saat bayi dilahirkan dengan secara perlahan maka akan menghilang.

Bahkan refleks moro akan mencapai titik sempurna pada usia kehamilan 34 minggu, sehingga pada bayi yang usianya 28 minggu sudah lahir (premature) harus dilakuan pemeriksaan refleks moro.

Baca Juga: Bolehkah Bayi Tidur Tengkurap?

Namun, jika Si Kecil sudah memasuki usia 6 bulan dan masih sering mengalami kaget.

Sehingga ia tidak mendapat tidur yang berkualitas atau tidurnya tidak tercukupi.

Maka sebaiknya Moms berkonsultasi dengan dokter agar Si Kecil mendapatkan penanganan lebih lanjut serta juga untuk mencari solusi pada kondisi kesehatan Si Kecil dan bahkan dapat berdampak pada tumbuh kembangnya jika tidak segera tangani dengan baik.

PROMOTED CONTENT