Nakita.id - Bagi sebagian Moms mungkin menggunakan pantyliner untuk alasan kenyamanan selama aktivitas.
Misalnya ketika Moms memakainya di hari-hari terakhir menstruasi, atau ada juga yang menggunakannya karena cairan Miss V berlebihan.
Pantyliner adalah salah satu produk untuk Moms yang mulai banyak diproduksi selain pembalut.
Wujud pantyliner ini hampir menyerupai pembalut namun ukurannya lebih kecil dan tipis untuk dipakai.
BACA JUGA: 8 Tanda Klinis Anak Mengalami Leukimia. Ini Warning Untuk Moms & Dads
Pantyliner memang sangat berfungsi untuk menyerap cairan agar celana tetap kering dan tidak bernoda.
Namun sebaiknya Moms jangan menggunakan pantyliner terlalu sering.
Hal ini bisa berdampak pada kesehatan, yuk simak ulasannya!
1. Iritasi
Terlalu sering mengenakan pantyliner bisa menimbulkan iritasi kulit bagian luar Miss V lho Moms.
Sebab bahan dari pantyliner sendiri bersifat tidak lembut untuk kulit vagina, berbeda dengan pembalut.
Bahkan beberapa produk pantyliner juga sudah tercampur dengan pemutih dan pewangi.
Hal tersebut tidak baik untuk kulit daerah intim wanita.
BACA JUGA Pola Asuh Ala Orang Jepang Ini Terbukti Membuat Anak Jadi Penurut dan Mandiri
2. Infeksi Miss V
Bagian tubuh sensitif ini mudah lembab.
Sehingga memerlukan sirkulasi udara yang cukup.
Nah, jika Moms menggunakan pantyliner, justru menutup sirkulasi udara.
Sebab lapisan bawah pantyliner, yang berfungsi merekatkan pada kain celana tertutup dengan plastik.
Akibatnya area kewanitaan menjadi berkeringat dan lebih lembab.
Kondisi ini justru memancing adanya bakteri dan jamur yang menyebabkan infeksi vagina.
BACA JUGA Afif Kalla dan Tistha Menikah, Ekspresi Bella Ini Curi Perhatian
Apabila Moms tetap memilih untuk menggunakan pantyliner sehari-hari untuk kenyamanan.
Lebih baik untuk memperhatikan kesehatan area kewanitaan yang sensitif juga ya Moms.
Moms bisa runtin mengganti pantyliner agar tidak menimbulkan dua masalah diatas.
Supaya tidak tumbuh jamur dan bakteri akibat keringat berlebih.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR