- Memiliki masalah akademis (ketiduran di kelas, nilai jelek atau naik turun tidak konsisten, sering lupa/tidak mengumpulkan tugas, dst.)
- Kurang tertarik dan bersemangat pada hal-hal yang disukainya.
- Merasa butuh lebih banyak waktu untuk tidur siang.
- Mengantuk di sekolah atau di rumah selama mengerjakan PR (pekerjaan rumah).
- Sulit tidur di malam hari.
- Mengalami tidur sambil berjalan untuk pertama kalinya.
- Tidak mau jauh dari Moms entah itu pada siang dan malam hari.
- Mendengkur dengan keras.
- Mengalami sleep apnea, atau henti napas saat tertidur.
Cukup banyak ya Moms dampak jika anak kurang tidur yang akan memengaruhi tumbuh kembangnya.
Karena itu Moms harus pastikan Si Kecil tidur dengan cukup ya.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | WebMD,verywellhealth.com |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR