"Ini kalau dari sisi aku ya, jadi pas mau bikin album 'Hari yang Cerah' ada satu lagu, liriknya masih ide tapi musiknya udah ada, terus pas dimainin kayaknya nggak masuk ke genre."
"Yaudah lagu ini nggak usah masuk ke album, istilahnya disingkirkan, terus pas udah disingkirkan karena nggak masuk sama genre-nya, habis itu minta tolong sama temen gue ini, pas udah jadi gue kasihin sama lo," ungkap Ariel.
Salah satu alasan BCL menolak lagu Ariel adalah karena ayah satu anak tersebut tidak mau dicantumkan sebagai pengarang.
Hal itu pun membuatnya tidak ingin menanggung risiko.
"Pas saat itu dia lagi hits banget sama Peterpan, terus kamu nggak mau nama kamu ditulis sebagai pengarang lagu, terus aku tulis nama siapa, nama kamu aja, terus kalau lagunya meledak responbility-nya gede dong, bukan lagu yang aku tulis terus aku harus tulis namaku terus orang tiba-tiba ih si BCL bisa bikin lagu bagus banget."
"Aku orangnya jujur jadi nggak mau," ujar BCL.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR