Nakita.id - Baru-baru ini sempat viral 6 orang pemuda laki-laki melakukan aksi prank.
Mirisnya prank tersebut bersangkutan dengan virus Corona yang mengancam kesehatan warga dunia
Video asli tersebut diunggah oleh akun RMK Sound.
Salah seorang pemuda asal Sumbawa mengaku akan berpura-pura menjadi sosok yang baru berpulang dari China dan terjangkit Corona.
Tentunya video tersebut cukup meresahkan masyarakat dan membuat Polres Sumbawa turun tangan.
Awalnya polres Sumbawa mengumumkan sudah amankan 6 pemuda tersebut melalui unggahannya Instagram story.
Keenam pemuda tersebut tampak tengah dimintai keterangan terkait video prank.
"RMKSoundOfficial dimintai keterangan di satuan reskrim polres sumbawa terkait video viralnya di Youtube," tulis Polres Sumbawa pada Instagram story @polres.sumbawa.
Dan kini video asli tersebut tampaknya sudah 'diturun'kan karena sudah tidak dapat ditemui lagi.
Tak selang berapa lama, Polres Sumbawa unggah video permintaan maaf dari keenam pemuda tersebut.
Dalam video tersebut tampak 6 pemuda berdiri sejajar menggunakan kaos merah seragam.
Keenamnya serentak mengucapkan permintaan maaf mewakili RMK Sound terkait videonya yang membuat resah.
Selain itu, keenam pemuda tersebut juga berjanji tak akan lagi membuat konten yang meresahkan.
Polres Sumbawa juga menuliskan pada caption Instagramnya bahwa keenam pemuda tersebut kini berstatus wajib lapor.
"Pernyataan permintaan maaf & Klarifikasi Dari @rmksoundsofficial terkait videonya yang sempat viral di youtube dan media sosial. Saat ini yang bersangkutan masih berstatus wajib lapor," tulis akun @polres.sumbawa.
Warganet tampaknya masih mengingat bahwa keduanya sempat menantang hingga menyebutkan akan melakukannya lagi.
"nah kan soksok an part2 , skrg d cyduk minta maaf hahahhaha," tulis akun @feby96_.
"Lah kemaren pada nantangin skrg kok minta maaf gimana sih wkwk," tulis akun @taufiekdewanda.
Beberapa warganet juga menyayangkan bahwa keenam pemuda tersebut hanya berakhir dengan permintaan maaf.
"Permintaan maaf saja??? Di luar negeri hukuman 5thb penjara," tulis akun @yolanda_adot.
"Ga dihukum ? Cuma minta maaf doang ? Jangan² mereka yg kena virus korona," tulis akun @aldysetyokurniawan_10.
"Udah segitu doank hukuman nya? Cuma di suruh buat video permintaan maaf? Pantesan bnyk yg berbuat kesalahan," tulis akun @muki_lpg.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR