Bedanya, microwave menggunakan radiasi itu untuk memanaskan benda di dalamnya, sementara router memakainya untuk memancarkan data sambungan interenet dari dan ke perangkat lain secara nirkabel.
Meski fungsinya berbeda, microwave dan beberapa jenis router WiFi sama-sama memancarkan gelombang elektromagnetik di frekuensi 2,4 GHz.
Apabila jaraknya terlalu berdekatan, maka microwave bisa mengganggu transmisi data dari router.
Melansir dari Kompas.com melalui kanal Sunny Classroom di YouTube, microwave dengan kualitas bagus sebenarnya mempu menjaga gelombang elektromagnetik agar tidak mengganggu perangkat di sekitarnya.
Namun kenyataannya, radiasi tersebut bisa saja bocor, lantas mengusik sinyal yang sedang berjalan di frekuensi yang sama, termasuk sinyal WiFi tadi.
Akibatnya, sambungan internet bisa terganggu atau menjadi lambat.
Benda-benda lain dalam keseharian, mulai dari telepon wireless dan baby monitor, juga bisa mempengaruhi kinerja router WiFi lewat interferensi elektromagnetik tadi.
Nah, untuk meminimalisir gangguan pada jaringan WiFi, regulator asal Inggris, Ofcon menyarankan pengguna untuk menjauhkan router dari microwave dan perangkat elektronik lainnya yang memancarkan radiasi serupa.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR