Nakita.id - Siapa yang tidak mengenal Raffi Ahmad di dunia hiburan Tanah Air.
Tak hanya lama berkarier di dunia hiburan, sekarang ini Raffi sering dinilai salah satu artis Tanah Air yang bergelimang harta.
Hal ini bisa dilihat dari banyaknya bisnis Raffi, mulai dari musik hingga kuliner.
Walaupun demikian bukan berarti wabah Corona tak memberi dampak secara finansial kepadanya.
Hal ini pun sempat dicurahkan Raffi Ahmad dalam percakapan video call bersama Luna Maya, yang diunggah di akun YouTube sang artis, Jumat (10/4/2020).
Dalam video bertajuk "RAFFI AHMAD TANYA PACAR BARU DAN BAHAS BORIL" tersebut, Raffi Ahmad menyebut salah satu dampaknya adalah sepinya kegiatan syuting yang ia lakukan dan sepinya usahanya.
Baca Juga: Sudah Terlanjur Dipesan untuk Obati Covid-19, Ternyata Klorokuin Berisiko Tinggi Bagi Tubuh
Raffi memang dikenal memiliki sejumlah usaha yang berdiri dalam naungan Rans Corp.
Alhasil selama wabah virus Corona melanda Indonesia, penghasilan dari usaha Raffi pun juga mengalami penurunan.
Hal itu lah yang membuat Raffi bingung dan sakit kepala, karena ia harus tetap menggaji para karyawannya meski pemasukan sedang turun drastis.
"Yang bikin aku pusing itu kalau sampai covid ini panjang, nanti itu yang gaji-gaji karyawan gue gimana? Jangankan rans entertainment ya. Perusahan-perusahan besar aja, itu udah banyak yang melakukan PHK atau karyawannya di rumahkan," ungkap Raffi.
Namun, hal tersebut tidak membuat Raffi begitu saja menelantarkan para pekerjanya.
Ia masih mengupayakan segala cara untuk tetap memberikan yang terbaik bagi karyawannya.
"Cuman kalau aku kan bukan yang banyaklah, masih 20-30 orang (karyawan) tapi aku berusaha untuk menyelamatkan mereka agar tidak ada yang di PHK. Apalagi kan mengingat sekarang mau lebaran. Aku juga pengen tetep kasih mereka yang terbaik," tambahnya.
Bahkan Raffi mengaku jika biasanya dalam sehari dirinya bisa syuting 7 acara, saat ini ia hanya bisa mengerjakan satu program saja.
Hal itu tentu saja semakin memperburuk keadaan perekonomiannya.
Meski begitu, Raffi rupanya telah memiliki rencana cadangan untuk kemungkinan terburuk.
"Misalnya, anggaplah tahun 2020 ini aku anggap sebagai tahun mati sampai akhir Desember. Anggaplah ini musibah lah ya. Tapi aku berarti sampai Desember akhir itu aku udah menyiapkan yang penting buat gaji karyawan.
Harus aman untuk semua karyawan yang kerja sama aku. Jadi total-total, karyawan itu hampir ada 100 orang. Rans Corp itu udah hampir seratus," pungkas Raffi.
Akhirnya Raffi dan sang istri sepakat memakai uang tabungan pribadi mereka untuk dipersiapkan pada keadaan terburuk.
Raffi mengatakan bahwa yang paling penting ia bisa memberikan gaji kepada para karyawan dan tidak ada yang diPHK.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR