Sekitar pukul 07.00 WIB, Jasmani mengaku mendengar Didi Kempot berteriak karena dadanya merasa sesak.
"Berteriak-teriak, sambil Allahu Akbar dan Laa ilaaha illallah, begitu," ujar Jasmani.
Mendengar teriakan, Jasmani lantas menuju kamar Didi Kempot untuk mencoba memberi pertolongan.
Akhirnya, Didi Kempot dibawa oleh keluarganya menuju Rumah Sakit Kasih Ibu.
Baca Juga: Atas Dasar Kemanusiaan, Didi Kempot dan Kompas TV Berhasil Kumpulkan Rp5,3 Miliar dari Sobat Ambyar
"Langsung dibawa ke rumah sakit. Kita jalan pukul 07.15 WIB," lanjut Jasmani.
Namun, takdir berkata lain, Didi Kempot sudah mengembuskan napas terakhirnya saat perjalanan menuju rumah sakit.
"Namun di perjalanan sudah tidak ada (meninggal dunia)," ungkap Jasmani.
Menurut Jasmani, ternyata sebelum meninggal dunia, Didi Kempot sempat mengeluhkan sakit dalam kurun waktu seminggu terakhir.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | Kompas TV,Tribun Solo |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR