Nakita.id - Kabar tak sedap datang dari keluarga Siti Badriah.
Sang kakak kandung yang bernama Muhammad Acepnuryadin harus berurusan dengan aparat kepolisian.
Bukan tanpa alasan, kakak kandung Siti Badriah tersebut diduga melakukan penyalahgunaan narkoba.
Tertangkapnya kakak kandung Siti Badriah langsung dibenarkan oleh Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kompol Erna saat dihubungi, Rabu (6/5/2020).
“Iya benar, kakak kandungnya (Siti Badriah)," ujar Erna.
Kronologi
Kakak Siti Badriah tertangkap saat polisi tengah melakukan penertiban Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kawasan Bulak Kapal, Bekasi, Jumat (1/5/2020) pukul 07.30 WIB.
"Waktu itu kan kita PSBB, kami melakukan pemeriksaan bagi pengendara kendaraan.
"Terus ya sudah, akhirnya kedapatan," ucap Erna.
Tak sendiri, kakak Siti Badriah diamankan bersama rekannya yang bernama Marwan.
Barang bukti
Bersama keduanya, polisi menemukan narkoba berjenis sabu seberat 1,95 gram.
Akan tetapi, sabu tersebut ditemukan di dalam tas milik teman Muhammad Acepnuryadin yang saat itu juga ikut diperiksa.
Baca Juga: Saking Bosan di Rumah Aja karena Pandemi Covid-19, Siti Badriah Akui Jadi Suka Ngomel ke Suami
“Sabu seberat 1,95 gram, tetapi didapatinya di temannya atas nama Marwan, bukan di Acep," tutur Erna.
Setelah ditangkap di kawasan Bulak Kapal, Bekasi, Muhammad Acepnuryadin langsung dibawa pihak polisi untuk menjalani tes urine.
Dan benar saja, melalui tes urine, kakak Siti Badriah dinyatakan positif menggunakan narkotika berjenis amfetamin.
“Karena keduanya dalam keadaan bersamaan, pihak kepolisian langsung melakukan tes urine. Hasilnya dua duanya positif amfetamin," kata Erna.
Saat ini, polisi masih melakukan pemeriksaan dan mendalami kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang dilakukan kakak Siti Badriah.
(Artikel ini sudah tayang di GridHITS.id dengan judul: 3 Fakta Tertangkapnya Kakak Siti Badriah Terkait Kasus Narkoba)
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR