Menurut website The Bump, jika Moms sudah memeriksakan Si Kecil dan ia sudah diberikan obat, pastikan memberikannya sekitar 15 menit sebelum tidur ya Moms. Agar Si Kecil tidak insomnia.
Alergi makanan
Mungkin yang membuat Si Kecil terbangun di malam hari adalah apa yang ia rasakan pada perutnya.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics, para peneliti menemukan bahwa bayi dengan alergi susu sapi menderita gangguan tidur.
Ketika susu dihindarkan dari mereka, bagaimanapun, pola tidur mereka bisa normal kembali. Susu atau alergen makanan lainnya bisa menjadi penyebab kurang tidur pada Si Kecil.
Kolik
Si Kecil akan sulit tidur jika mengalami ketidaknyamanan. Hal ini yang membuatnya menangis.
Menurut Parents Magazine, kolik bisa membuat bayi terjaga berjam-jam di malam hari.
Jika Si Kecil terus menangis dengan waktu yang lama di malam hari, Moms harus memeriksanya ke dokter anak.
Kekurangan vitamin
Penyebab Si Kecil terus terjaga di malam hari, mungkin ia kekurangan nutrisi tertentu.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | romper.com |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR