Perhatikan Sebelum Beralih ke Bubuk Kunyit, Ahli Bongkar Fakta Tak Terduga di Baliknya hingga Seret Soal Kanker
Nakita.id - Sebelum Moms beralih ke bubuk kunyit, sebaiknya perhatikan beberapa hal yang akan diungkapkan oleh ahli.
Disebut minum air kunyit memliliki segudang manfaat bagi tubuh ya, Moms.
Melansir dari artikel Nakita sebelumnya, kunyit disebut bisa meningkatkan kekebalan tubuh karena terdapat kandungan lipopoliskarida.
Sehingga hal tersebut bisa menurunkan risiko Moms terkena flu dan infeksi lainnya.
Baca Juga: Usir Jerawat Membandel Hanya dengan Gunakan Kunyit dan Bahan Alami Ini, Simak Caranya
Kadar kolesterol dalam darah juga bisa diturunkan dengan minum air kunyit sehingga turut menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan stroke.
Kandungan kunyit juga bisa membantu proses gula yang masuk ke dalam tubuh sehingga mencegah lonjakan gula darah tinggi.
Meski demikian, jika minum air kunyit berlebihan maka bisa berdampak buruk bagi kesehatan, Moms.
Jika tak ingin ribet membuat ramuan air kunyit sendiri, Moms bisa menggunakan bubuk kunyit. Namun perhatikan hal penting berikut.
Melansir dari Healthline.com, tidak semua bubuk kunyit yang diperjual belikan itu murni.
Beberapa tercemar dengan bahan-bahan yang lebih murah dan berpotensi beracun yang tidak tercantum pada label.
Studi yang berjudul Detection of Plant-Based Adulterants in Turmeric Powder Using DNA Barcoding telah mengungkapkan bahwa bubuk kunyit komersial dapat mengandung pengisi seperti pati singkong atau gandum, gandum atau tepung gandum hitam.
Baca Juga: Cuma Rutin Minum Air Rebusan Serai, Jahe, dan Kunyit, Rasakan Manfaat yang Terjadi Pada Tubuh
Makan kunyit yang mengandung gandum atau tepung gandum hitam akan menyebabkan gejala buruk pada orang dengan intoleransi gluten atau penyakit celiac.
Beberapa bubuk kunyit mungkin juga mengandung pewarna makanan yang dipertanyakan, yang ditambahkan untuk meningkatkan warna ketika bubuk kunyit diencerkan dengan tepung.
Salah satu pewarna makanan yang sering digunakan di India adalah metanil yellow, juga disebut acid yellow 36.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa metanil yellow dapat menyebabkan kanker dan kerusakan neurologis ketika dikonsumsi dalam jumlah tinggi.
Sementara efek beracun dari metanil yellow belum diselidiki pada manusia, itu ilegal untuk digunakan di Amerika Serikat dan Eropa.
Beberapa bubuk kunyit juga mengandung timbal yang tinggi, logam berat yang sangat beracun bagi sistem saraf.
Namun belum diketahui apakah bubuk kunyit instan yang ada di Indonesia juga mengandung pewarna, timbal dan gandum atau tidak.
Studi tersebut bisa menjadikan Moms lebih waspada untuk membeli bubuk kunyit ya.
Sebaiknya carilah bubuk kunyit yang sudah mendapatkan sertifikasi kualitas atau izin edar dari pihak ketiga, seperti dari BPOM.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR