Donita sendiri mengalami SPD di trimester 3.
Dr. dr. Ali Sungkar, SpOG (K), yang manangani Donita selama hamil hingga persalinan mengatakan, SPD yang pernah dialami Donita tidak mempengaruhi persalinan.
"SPD itu tanda kepala bayi sudah turun ke lingkar panggul. Memang tidak sama pada setiap orang. Jadi memang dia (Donita) sudah cukup bulan, hingga bayinya sudah turun ke panggul, wajar kan, bayinya menekan pasti ada keluhan," jelas Ali.
BACA JUGA: Ekslusif Persalinan Donita: Ini Cerita Dokter Saat Persalinan Berlangsung
"Proses persalinan seperti pada umumnya, lancar dan tidak ada kendala apapun termasuk dari SPD itu," lanjut dr Ali.
Saat Donita mengalami SPD, ia tak sampai memperoleh pengobatan serius.
Ali hanya memintanya untuk cukup beristirahat, bila perlu diberi obat analgetik, namun itupun tidak terjadi dengan Donita.
Kebanyakan perempuan akan merasakan sakit pada pertengahan masa kehamilan.
Jika Moms sebelumnya sudah pernah hamil dan mengalami SPD, maka akan besar kemungkinan untuk mengalaminya di kehamilan selanjutnya.
Bahkan mungkin, Moms akan mengalaminya lebih awal dan cepat pada kehamilan kedua, sehingga penting untuk konsultasi dengan dokter tentang kondisi ini sebelum Moms melahirkan.
Untuk mengobatinya, Moms dapat melakukan latihan lembut yang berfokus pada area perut dan otot panggul.
Latihan ini dapat membantu Moms dalam memperbaiki kestabilan punggung dan panggul.
BACA JUGA: Jangan Kaget, Menikah Baru 14 Hari, Kok Usia Kehamilan Sudah Sebulan
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR