Bukan Maksud Mendahului, Tanah Longsor yang Terjadi di Jawab Barat Ternyata Sudah Diprediksi Jauh-jauh Hari Oleh Peramal Kondang Ini, 'Baru Juga Januari'
Nakita.id - Belum lagi habis duka di dunia penerbangan, Indonesia kembali kabarkan duka di darat.
Tanah longsor baru saja terjadi beberapa jam yang lalu, tepatnya pada Sabtu (09/01) di Dusun Bojong Kondang, RT 03/10, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Dijelaskan, tanah longsor itu terjadi pada Sabtu (09/01) sore, tepatnya pukul 15.30 WIB dan 18.30 WIB.
Tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Sumedang itu memakan korban jiwa.
Sampai saat ini, dikabarkan ada 11 orang meninggal dunia tertimbun tanah.
Salah satu korban jiwa diantaranya ada Komandan Koramil Cimanngung, Kapten Inf Setiyo Pribadi, Kepala Seksi Trantibum Kecamatan Cimanggung Suhada dan Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumedang Yedi.
Ketiga korban tersebut dikabarkan meninggal dunia saat terjadi longsor susulan di lokasi tersebut.
Pencarian korban berikutnya masih berjalan sampai hari ini karena kemarin saat akan melanjutkan pencarian, Tim SAR gabungan menemukan ada retakan di atas bukit yang berpotensi terjadi longsor susulan.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Rachel Anastasia Agustina |
KOMENTAR