Nakita.id – Jangan asal mencoba, ini perawatan kulit dan wajah yang aman untuk ibu menyusui.
Saat hamil, Moms mungkin masih ragu-ragu untuk melakukan perawatan kulit dan wajah.
Namun, ketika sudah melahirkan dan menyusui, perawatan kulit dan wajah bisa lo Moms lakukan.
Akan tetapi, tidak semua perawatan aman untuk ibu menyusui, Moms.
Maka dari itu, sebelum melakukan perawatan, ada baiknya Moms terlebih dahulu menyimak penjelasan dari dr. Suksmagita Pratidina, Sp.KK, Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin berikut ini.
Dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id, dr. Suksmagita Pratidina, Sp.KK, Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin RS Pondok Indah - Pondok Indah dan RS Pondok Indah - Bintaro Jaya mengatakan, rata-rata perawatan yang dilakukan di salon atau klinik kecantikan, terbilang aman.
Meski begitu, ibu menyusui perlu menghindari satu perawatan, yakni yang menggunakan injeksi.
“Jadi, pada saat melakukan treatment di salon, klinik kecantikan, atau poli klinik rumah sakit, semua tindakan yang tidak memasukkan suatu cairan injeksi atau serum dengan melakukan pelukaan kulit, selain dari pada itu terbilang relatif aman,” ujar dr. Suksmagita Pratidina.
Adapun perawatan kulit dan wajah yang bisa Moms lakukan adalah sebagai berikut:
- Perawatan dengan laser
Mulai dari laser CO2 untuk menghilangkan kutil-kutil di leher pasca melahirkan, laser rejuvenation untuk mengencangkan kulit, dan laser fractional untuk menghilangkan sisa-sisa scar stretch mark.
- Perawatan micro needle: berguna untuk me-regenerate lapisan kolagen.
- Perawatan IPL (Intense Pulse Light): berguna untuk mengurangi bulu-bulu berlebih.
- Perawatan chemical peel: bertujuan untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan menghilangkan tanda penuaan.
Selain empat perawatan tersebut, Moms yang terbiasa facial juga masih bisa kok melakukannya walaupun sedang menyusui.
Baca Juga: Ganti Skincare dengan Perawatan Air Beras, Cukup Seminggu Pakai dan Rasakan Bedanya Pada Kulit Wajah
“Facial yang sering dilakukan orang-orang kan biasanya hanya melakukan massage, steaming, kemudian ada ekstraksi untuk membuang sisa komedo, jadi tanpa ada penyerapan dari bahan-bahan tertentu secara injeksi itu aman,” ungkap dokter yang akrab disapa Gita ini.
Akan tetapi, bila Moms kerap melakukan mesotherapy, ada baiknya menghindari perawatan ini terlebih dahulu saat hamil dan menyusui.
Pasalnya, perawatan ini menggunakan teknik injeksi dengan memasukkan serum berbahan kimia ke dalam kulit.
Baca Juga: Cara Mudah Cerahkan Ketiak Tanpa Perawatan Mahal, Sederet Bahan Rumahan Ini Rahasianya
“Tapi, yang mesti kita hindari adalah tindakan mesotherapy. Mesotherapy adalah tindakan memasukkan serum dalam bentuk injeksi.
Sedangkan, serum itu terkadang ada tujuannya masing-masing, misalnya ada yang untuk mencerahkan, mengencangkan kulit, memengaruhi tekstur kulit. Nah, itu kan berarti ada memasukkan bahan kimia, jadi kalau bisa dihindari,” kata dr. Gita saat dihubungi Nakita.id secara virtual, Selasa (19/1/2021).
Lebih lanjut, dr. Gita menjelaskan, perawatan yang perlu dihindari saat hamil dan menyusui adalah botox dan filler.
Sebab, belum ada penelitian yang menunjukkan kedua perawatan ini bebas dari efek samping untuk ibu menyusui dan bayi.
“Kalau botox dan filler sampai saat ini relatif masih precautious atau dengan kata lain tidak usah dilakukan saat masih menyusui.
Meskipun penelitian tidak menunjukkan bahwa sisa dari botox dan filler ini sampai masuk ke saluran peredaran darah ibu dan bayi, tapi sekali lagi karena belum ada penelitian yang menunjukkan tidak ada efek samping, kita baiknya tidak melakukannya,” pungkas dr. Gita dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
| Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
| Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR