Nakita.id - Tanda-tanda keguguran hamil 1 bulan perlu diperhatikan.
Keguguran menjadi salah satu masalah kehamilan yang paling ditakutin setiap Moms.
Pasalnya dengan terjadinya keguguran artinya janin yang ada dikandungan keluar dari rahim ketika usia kandungan 1-20 minggu.
Dan semakin kecil usia kandungan, maka semakin besar risiko terjadinya keguguran.
Baca Juga: Bisa Berujung Infeksi Jika Tak Ditangani, Seperti Ini Ciri-ciri Rahim Belum Bersih Setelah Keguguran
Apalagi ketika Moms masih dalam trimester pertama.
Pasalnya mencapai 80% keguguran terjadi sebelum kehamilan mencapai usia 12 minggu atau 1-3 bulan.
Di samping besarnya kemungkinan terjadi keguguran, Moms juga perlu tahu kondisi tertentu pada ibu hamil yang membuat keguguran lebih berisiko.
Lalu kondisi tertentu seperti apa yang harus lebih mewaspadai tanda-tanda keguguran hamil 1 bulan?
Baca Juga: Waspadai Tanda-tanda Keguguran Hamil 1 Bulan dan Segera ke Dokter Kalau Ciri Seperti Ini Muncul
Kelebihan dan kekurangan berat badan
Moms perlu waspadai tanda-tanda keguguran hamil 1 bulan ketika berat badan terlalu rendah atau tinggi.
Baik berat badan berlebih atau pun kurang sama-sama tidak baik untuk perkembangan janin
Melansir dari Medical News Today, sebuah penelitian dalam International Journal of Obstretics and Gynecology menyebutkan adanya hubungan berat badan rendah dengan keguguran.
Dalam jurnal tersebut disebutkan bahwa ibu hamil yang memiliki berat badan rendah memiliki risiko sebanyak 72% untuk melamai keguguran dalam 3 bulan pertama kehamilannya dibandingan dengan ibu hamil yang memiliki berat badan normal.
Meski disebutkan berat badan rendah berisiko, dalam laman yang sama juga disebutkan bahwa obesitas juga bisa meningkatkan risiko keguguran.
Sering konsumsi kafein
Mungkin selama ini kafein lebih terkenal dengan kopi.
Kenyataannya kafein tak hanya meliputi kopi tetapi juga teh, cokelat, minuman bersoda, minuman berenergi, dan masih banyak lagi.
Dengan begitu Moms yang sering mengonsumsi kafein setiap harinya perlu mewasapadai tanda-tanda keguguran hamil 1 bulan.
Pasalnya sebuah jurnal dari European Journal of Epidemilogy menggabungkan 60 studi dan mendapatkan kesimpulannya.
Kesimpulan yang didapatkan yaitu asupan kafein yang lebih besar akan berisiko dengan terjadinya aborsi spontan, lahir mati, berat badan rendah, dan berat lahir janin rendah.
Moms tetap bisa mengonsumsi kafein, hanya saja menyesuaikan dengan anjuran dari WHO yaitu tidak lebih dari 300 mg.
Mengonsumsi obat-obatan
Ketika Moms sedang dalam kondisi mengonsumsi obat-obatan, maka perlu konsultasikan ke dokter agar tak membahayakan janin.
Baca Juga: Gambar Darah Keguguran 2 Minggu dan Penyebabnya, Ini yang Harus Diwaspadai Para Wanita
Masih dari laman yang sama, beberapa obat yang perlu dihindari bagi ibu hamil di antaranya retinoid, obat antiinflamasi non steroid, metotreksat, misoprostol, dan antidepresan.
Untuk lebih pastinya, bawalah obat-obat yang tengah dikonsumsi ke dokter kandungan dan pertanyakan keamanannya untuk janin
Kondisi keehatan tertentu
Ada kondisi kesehatan tertentu yang membuat Moms perlu lebih hati-hati agar tak berujung pada keguguran.
Beberapa penyakit tersebut yaitu tkeanan darah tinggi, diabetes, penyakit ginjal, lupus, penyakit celiac, masalah kelenjar tiroid, malaria, dan rubella.
Selain itu, waspadai juga masalah kesehatan seperti HIV, klamida, sipilis, dan gonorea karena bisa menimbulan tanda-tanda keguguran hamil 1 bulan.
Baca Juga: Ketahui Beda Darah Haid dan Keguguran di Masa Awal Kehamilan, Ini Kondisi yang Perlu Diwaspadai?
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Medical News Today |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR