Menurut dr. Hasni, setelah menjalani tindakan kuret, pasien biasanya diminta untuk beristirahat dan sadar terlebih dahulu, baru diperbolehkan mandi.
“Kalau mandi, pasti enggak langsung banget juga, ya. Istirahat dulu, sadar penuh dulu, bisa mobilisasi, kemudian silakan saja mandi,” ucap dr. Hasni.
Bukan tanpa alasan pasien diizinkan mandi, pasalnya dengan melakukan hal tersebut, tubuh sang ibu justru bisa bersih dari bakteri maupun kuman yang menempel usai operasi.
Baca Juga: Tanpa Perlu USG, Moms Bisa Ketahui Ciri-ciri Rahim yang Bersih Setelah Keguguran dari 3 Hal Ini
“Justru bagus supaya tubuh sang ibu bersih dan kemungkinan ada bakteri ataupun kuman-kuman juga bisa hilang,” kata dr. Hasni saat dihubungi oleh Nakita.id via telepon, Selasa (23/2/2021).
Berbicara soal proses kuret, dr. Hasni mengatakan tindakan operasi kecil ini memang tidak memakan banyak waktu.
Mulai dari persiapan hingga tindakan yang dilakukan.
“Proses kuret sendiri itu paling hanya 10-15 menit. Cuma memang kan ada persiapan dan pemulihan. Kalau praktik sehari-hari, sekitar 3-4 jam juga sudah boleh pulang sebenarnya,” ujar dr. Hasni Kemala Sari, SpOG, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi dari RSIA Bunda Citra Ananda.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR