Nakita.id - Lesty Kejora memang dikenal sebagai sosok yang begitu dekat dengan orang tuanya.
Lesty bahkan selalu berusaha patuh kepada kedua orang tuanya tersebut.
Lesty juga rela membanting tulang demi membuat kehidupan orang tuanya lebih layak.
Hal tersebut Lesty lakukan karena mengingat perjuangan kedua orang tuanya yang rela menemani ia berproses membangun kariernya hingga sesukses ini.
Endang Mulyana, Ayah Lesty Kejora menjadi salah satu orang yang paling berjasa untuk perjalanan karier putrinya tersebut.
Bukan tak hanya ikut andil dalan kesuksesan karier Lesty, Endang juga sering kali berperan serta setiap perjalanan kisah asmara sang putri.
Bahkan kini Endang pun menjadi salah satu orang mendukung keras hubungan putrinya dengan Rizky Billar.
Ayah Lesty pun berharap agar Billar bisa menjaga Lesty setulus hatinya.
Endang pun seolah tak sabar agar putrinya segera dipinang oleh Billar.
Namun, belum lama ini ayah Lesty justru ungkap hal tak terduga.
Ia mendadak unggah foto dirinya bersama sang putri tercintanya.
Endang mengatakan, dirinya hanya berusaha yakin saja dengan segala apa yang menjadi pilihan putrinya.
Ayah Lesty pun menyampaikan bahwa dirinya begitu menyayangi putri tercintanya.
"Kita mah yakin aja, karena penilaian Allah tidak akan pernah keliru. Kita semua sayang teteh @lestykejora," tulis Endang dalam akun Instagramnya @ayah_kejora.
Unggahan Endang tersebut pun menuai banyak komentar dari warganet.
Banyak warganet yang ikut bersedih dengan unggahan Endang tersebut.
Banyak warganet juga mendoakan sekaligus menyemangati Lesty.
"Dede jangan sedih ya, banyak yang sayang sama Dede. Dede anak baik dan cantik," tulis seorang warganet.
"Ayah, kita juga ikut sedih dan sayang banget sama Dede doa terbaik selalu buat Dede," kata warganet lain.
"Allah adalah sebaik-baiknya penilai, semoga Dede sekeluarga selalu diberikan kesehatan dan selalu dalam lindungan Allah," tutup warganet lain.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR