Nakita.id – Bolehkah mengeringkan organ intim dengan handuk?
Seperti halnya organ vital lainnya, wanita juga perlu menjaga kesehatan organ reproduksi.
Sayangnya, sampai saat ini, masih banyak wanita yang cuek dengan kesehatan organ intimnya.
Padahal, jika dibandingkan dengan kelamin pria, fungsi organ intim wanita jauh lebih kompleks lo, Moms.
Berbicara soal kesehatan organ intim, ada satu hal yang kerap menjadi pertanyaan banyak orang.
Yaitu, soal mengeringkan organ intim yang benar.
Ya, tak sedikit wanita yang menggunakan handuk untuk mengeringkan organ intim.
Lantas, benarkah cara tersebut?
Agar tak bingung lagi, yuk simak penjelasan dari dr. Ivander R. Utama, F.MAS, SpOG, MSc, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, RSIA Bunda Citra Ananda berikut ini.
Dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id, dr. Ivander mengatakan bahwa mengeringkan organ intim dengan handuk boleh dilakukan.
Terlebih lagi, organ intim memang disarankan selalu dalam kondisi yang kering.
“Mengeringkan organ intim dengan handuk sebetulnya boleh-boleh saja. Bahkan, organ intim memang disarankan untuk selalu dalam kondisi kering. Tapi, kering yang dimaksud tentu masih dalam batas kewajaran, bukan kering sekali,” jelas dr. Ivander.
Maka dari itu, ia tidak mempermasalahkan bila handuk, tisu, atau bahkan toilet paper digunakan untuk mengeringkan organ intim.
“Artinya, penggunaan handuk, tisu, atau toilet paper itu boleh digunakan untuk menjaga kelembapan organ intim agar tidak terlalu berlebihan. Menggunakan panty liner juga boleh asal rutin diganti per tiga jam,” kata dr. Ivander saat dihubungi secara virtual oleh Nakita.id, Kamis (4/3/2021).
Meski begitu, ada hal yang perlu diwaspadai soal penggunaan handuk.
Ya, menurut dr. Ivander, handuk bisa menjadi berbahaya untuk organ intim jika sudah dipakai lebih dari satu kali.
Pasalnya, penggunaan handuk yang berkali-kali dapat menyebabkan terjadinya pertumbuhan bakteri dan transmisi kuman.
Hal itu pun akan semakin berisiko bila handuk juga dipakai oleh orang lain.
“Akan tetapi, apakah handuk tepat untuk mengeringkan organ intim? Jawabannya, belum tentu. Karena, handuk sering kali dipakai sampai lebih dari satu kali,” ungkapnya.
“Nah, itu yang akhirnya memungkinkan adanya pertumbuhan bakteri lalu terjadi transmisi kuman dari handuk ke vagina,” sambung dr. Ivander R. Utama, F.MAS, SpOG, MSc, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, RSIA Bunda Citra Ananda
“Apalagi, kalau misalnya handuk tersebut juga dipakai oleh orang lain,” pungkasnya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR