Menurut Firesta, aturan tentang jarak usia ideal sebenarnya tidak dapat menjadi patokan utama untuk memiliki anak kedua.
Sebab, kesiapan setiap pasangan tentunya berbeda-beda.
“Sebetulnya ini tidak bisa menjadi patokan umum, karena setiap keluarga dan orangtua memiliki kesiapan yang berbeda. Semua kembali lagi kesiapan masing-masing,” ujar Firesta saat dihubungi Nakita.id via telepon, Jumat (7/5/2021).
Meski begitu, apabila mengacu pada sejumlah literatur, jarak usia yang ideal antara anak pertama dan kedua tidaklah terlalu dekat.
Salah satu alasannya lantaran kesehatan sang ibu yang mungkin belum sepenuhnya pulih usai melahirkan anak pertama.
“Tapi, memang pada beberapa literatur, tidak disarankan bila jarak anak pertama dan kedua terlalu dekat. Salah satu alasannya karena tidak sehat juga,” ungkapnya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR