Seorang konselor Yuan Yovita Setiawan, S.Psi menjelaskan bahwa di usia bayi, maka orangtua cukup memberikan stimulasi saja.
"Sebenarnya kalau sejak bayi saya lebih menyarankan untuk orangtua itu menstimulasi saja," jelas Yuan.
Saat bayi sudah bisa beraktivitas seperti sejak usia 6 bulan, Moms bisa mulai memberikan banyak stimulasi untuk Si Kecil berekspresi.
Selama memberikan Si Kecil menerima stimulasi tersebut, maka waktunya orangtua untuk mengobservasi atas aktivitas tersebut.
"Jadi ketika anak itu bermain, bersosialisasi dengan orang sekitarnya, orangtua perlu cermat mengamati sebenarnya anak ini tertariknya dimana," jelas konselor di @awalmula.sub tersebut.
Moms bisa melihat dari berbagai stimulasi apakah Si Kecil lebih suka bermain di dalam ruangan atau di luar ruangan.
Tak sekadar itu, Moms juga bisa melihat kecenderungan anak selama distimulasi apakah tertarik pada angka, bahasa, warna, dan lain hal lainnya.
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR