Meskipun cuka dapat membantu menghilangkan bau basi dan apek yang disebabkan oleh penguraian kotoran tubuh yang terperangkap dalam kain, namun bahan yang efektif melakukan ini adalah air dan hanya antara empat dan lima persen asam asetat.
Menurut Wang, ini berarti menambahkan bahan ke dalam air di mesin cuci tidak akan menurunkan total pH cukup untuk menuai manfaat penuh cuka kecuali Anda menggunakan lima cangkir atau lebih sekaligus (yang tidak disarankan).
"Menggunakan cuka dengan deterjen di mesin cuci dapat menurunkan kemampuan deterjen untuk membersihkan noda makanan dengan memengaruhi bahan pembersih yang disebut enzim, sehingga Anda perlu mencuci ulang barang tersebut," tambahnya.
Karena alasan ini, Wang mengatakan cuka hanya boleh digunakan sebagai pra-perawatan atau selama siklus pembilasan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Membilas Pakaian dengan Cuka, Apa Manfaatnya?"
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR