"Semua anggota keluarga bisa terlibat jika adanya konflik antara mertua dan menantu," ucap Anna.
"Jaadi masalah adalah kalo terus terusan terjadi sering terjadi, maka dampaknya menjadi negatif kepada anak," ujarnya.
Jika pertengkaran antara mertua dan menantu sering terjadi maka akan menimbulkan sudut pandang yang negatif pada Si Kecil.
"Anak menjadi belajar bahwa oh menyelesaikan masalah dengan orangtua itu dengan cara berantem saja," tutur Anna.
Tidak hanya itu saja, anak nantinya akan menirukan hal-hal yang orang dewasa lakukan kepada kehidupannya sehari-hari.
Baca Juga: Mertua Terlalu Ikut Campur Urusan Rumah Tangga? Ini yang Harus Moms Lakukan Agar Tetap Rukun
"Cara hormat dengan orang yang lebih tua tuh dengan cara teriak-teriak," ucapnya.
Pertengkaran dengan mertua juga berimbas pada kondisi sang ibu, kondisi ibu yang kurang baik tentu berdampak pula untuk Si Kecil
"Contoh dampaknya misalnya ibu bisa saja menjadi lebih sering memarahi anaknya," ujar Anna.
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR