Nakita.id - Hingga saat ini, penyakit diabetes masih terus jadi penyakit yang mengkhawatirkan bagi sebagian orang.
Dampak penyakit diabetes juga cukup membahayakan.
Seperti yang kita tahu, diabetes merupakan penyakit yang disebabkan oleh peningkatan gula darah, yang biasanya dipicu ketika tubuh kehilangan kemampuan memproduksi insulin.
Ada tiga jenis diabetes, yakni diabetes tipe 1, diabetes tipe 2, dan diabetes gestasional.
Tak hanya dampak bagi kesehatan secara keseluruhan, beredar mitos dan kepercayaan bahwa perempuan yang memiliki penyakit diabetes dinilai tidak bisa memiliki keturunan.
Baca Juga: Sering Kali Tidak Disadari, Berikut Ciri-ciri Hamil dengan Masalah Diabetes Gestasional
Tapi apakah hal tersebut benar?
Ternyata hingga kini tidak ada penelitian yang menunjukkan bahwa pemilik diabetes tidak bisa hamil dan melahirkan.
Akan tetapi, memang ada beberapa komplikasi yang mungkin muncul karena memiliki penyakit diabetes.
Mengutip dari Newkidscentre, berikut ada beberapa hal penting yang harus Moms siapkan sebelum hamil jika Moms memiliki penyakit diabetes.
Memahami beberapa komplikasi yang mungkin terjadi
Bagi pemilik penyakit diabetes, memungkinkan adanya dampak komplikasi.
Beberapa komplikasi di antaranya adalah ginjal, sakit mata, hingga sistem saraf.
Tak menutup kemungkinan, Moms juga mengalami infeksi saluran kandung kemih, tekanan darah tinggi, pembengkakan di anggota tubuh dan wajah, ekskresi protein pada urine, dan risiko kelahiran bayi prematur.
Selain komplikasi yang dialami ibu hamil, bayi di dalam kandungan juga bisa berisiko mengalami komplikasi.
Baca Juga: Kenali dan Atasi Diabetes Saat Hamil
Bayi juga akan mengalami kadar gula darah yang tinggi yang menyebabkan penumpukan lemak di bahu, kadar gula darah yang rendah setelah lahir, penyakit kuning, dan risiko obesitas bahkan diabetes saat ia dewasa nanti.
Untuk itu, penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter kandungan mengenai kemungkinan komplikasi yang bisa terjadi agar ibu lebih waspada dan berhati-hati selama masa kehamilan.
Tapi tak perlu khawatir, untuk mengatasi berbagai komplikasi tersebut, Moms bisa melakukan pemeriksaan.
Moms diminta selalu rutin memeriksa kadar gula darah sejak sebelum hamil, selama hamil, dan setelah melahirkan untuk menekan risiko komplikasi.
Moms juga disarankan konsultasi dengan dokter kandungan dan mengatur pola makan dan pola hidup yang baik, sesuai anjuran dokter.
Agar komplikasi tak berkembang, memastikan kadar gula darah tetap stabil adalah cara terbaik untuk mencegah komplikasi.
Apalagi untuk Moms yang sedang mempersiapkan kehamilan, lakukan kontrol gula darah jauh-jauh hari bahkan berbulan-bulan sebelum perencanaan kehamilan.
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Moms Penyandang Diabetes Tak Boleh Hamil, Benarkah?
Hal ini menjadi faktor krusial, mengingat otak, sumsum tulang belakang dan organ penting bayi akan mulai terbentuk segera setelah proses pembuahan.
Jika kadar gula darah buruk pada awal kehamilan, maka akan meningkatkan risiko keguguran dan bayi lahir dengan kondisi tidak sempurna.
Dengan demikian, jangan ragu untuk selalu berkonsultasi dengan dokter saat merencanakan kehamilan agar risiko apapun bisa ditekan.
Source | : | newkidscenter.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR