Nakita.id - Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) hampir dilaksanakan dua tahun lamanya.
Bukan perkara yang mudah, pelaksanaan PJJ pun dipenuhi dengan banyak tantangan.
Tantangan tersebut dirasakan oleh banyak pihak, mulai dari para tenaga pengajar, siswa, orangtua murid, dan juga pemerintah.
Kemendikbud sebagai pemerintah pusat yang memegang tanggung jawab berat untuk memikirkan bagaimana caranya proses PJJ bisa berjalan dengan baik dan efektif.
Baca Juga: Bukan Dibatalkan, Begini Kata Kemendikbud Soal Nasib Rencana Sekolah Tatap Muka Saat Pandemi
Kemudian, para tenaga pengajar juga memiliki tanggung jawab yang besar untuk tetap mampu mengajar dengan baik dalam kondisi apapun.
Belum lagi, saat awal pelaksanaan PJJ, masih banyak guru yang belum mahir dalam menggunakan teknologi.
Hal tersebut menjadi kendala yang cukup serius dan memperhambat proses PJJ.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR