Banyak yang berpendapat bahwa sayur-sayuran bisa menambah nutrisi pada sate berupa vitamin dan nutrisi lainnya.
Benarkah hal tersebut?
Melansir dari Kompas.com, dr. Tan Shot Yen selaku dokter sekaligus ahli gizi komunitas menyatakan pendapatnya.
"Istilah 'manipulasi' dalam tubuh manusia itu enggak ada. Yang pertama, jumlahnya saja enggak seimbang. Misal sate 10 tusuk atau gulai 1 mangkok tapi mentimun 2 iris," ujar dr. Tan Shot Yen.
Menurut Tan Shot Yen, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah bahwa mengonsumsi banyak serat seperti sayuran bisa menekan kolesterol dari sebuah hidangan.
Sayuran pada hidangan sate menurut dr. Tan Shot Yen hanya untuk menambah cita rasa.
"Buat hore-hore sih kalau menurut saya. Buat bikin makan (jadi) enak, enggak eneg," imbuhnya.
dr. Tan mengingatkan untuk tidak berlebihan dalam mengonsumsi daging.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR