Nakita.id - Miss V merupakan salah satu bagian yang begitu penting untuk dijaga dan dirawat kebersihan serta kesehatannya bagi para wanita.
Miss V sendiri merupakan bagian organ reproduksi luar, dimana pada daerah tersebut mudah sekali lembab.
Karena daerahnya mudah lembab maka Moms diwajibkan untuk selalu memperhatikan kebersihannya, dan pastikan agar Miss V selalu dalam keadaan kering.
Setiap wanita tentu saja ingin memiliki Miss V yang sehat, cerah, dan tidak ada masalah.
Namun sayangnya tidak semua wanita beruntung memiliki Miss yang cerah.
Banyak wanita yang mengeluh bahwa kulit di sekitar Miss V nya justru berubah menjadi gelap.
Bukan hanya gelap, beberapa di antaranya juga mengeluh kulit di sekitar Miss V nya sangat kering.
Bagi Moms yang sudah aktif berhubungan seksual memiliki kulit di sekitar Miss V menghitam dan mengering tentu akan menimbulkan rasa kurang percaya diri.
Apalagi jika kulit menghitam di sekitar Miss V tersebut disertai dengan rasa gatal tentunya akan sangat menyiksa Moms bukan?
Penyebab Kulit di Sekitar Miss V Menghitam dan Mengering
Sebagian Moms mungkin akan bertanya-tanya mengapa kulit di sekitar Miss V bisa menghitam dan mengering.
Nah pada peliputan khusus yang dilakukan Nakita.id kali ini dan mengusung tema 'Pentingnya Menjaga Kesehatan Reproduksi' akan berusaha menjawab pertanyaan para Moms tersebut.
Berdasarkan beberapa ahli yang sudah diwawancarai, kulit di sekitar Miss V bisa menghitam dan mengering disebabkan karena berbagai faktor Moms.
Apabila kulit di sekitar Miss V menghitam dan mengering tersebut disertai gatal maka bisa disebabkan karena adanya infeksi jamur.
"Kalau di sekitar Miss V di area kulit terjadi penghitaman apalagi diiringi dengan rasa gatal itu hati-hati dengan infeksi jamur. Bisa juga area tersebut menghitam karena reaksi alergi terhadap kontak di sekitar area tersebut seperti celana dalam, pemakaianan pembalut yang tidak cocok," kata dr. Beeleonie,BMedSc,SpOG,KFER dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia, dalam wawancara khusus bersama Nakita.id, Senin (06/09/2021).
Sedangkan Dr. dr. Herbert Situmorang SpOG KFER dari Departemen Obstetri dan Ginekologi FKUI menjelaskan, selain jamur kulit di sekitar Miss V bisa menggelap dan menghitam bisa juga disebabkan karena herpes.
"Perubahan kulit di organ kelamin luar itu juga penting untuk diperhatikan, ada beberapa infeksi menular seksual yang tanda-tandanya bisa dilihat dari perubahan warna kulit. Misalnya, penyakit herpes disitu pasti ada bitnik-bintik merah dengan berisi cairan, tidak gatal tapi bisa perih. Begitu juga dengan jamur, ada yang namanya jamur candida itu dia juga ada bercak-bercak titik-titik merah di sekitar kulit kemaluan, juga jamur yang namanya tinea," kata Dr. dr. Herbert, dalam wawancara mendalam bersama Nakita.id, Selasa (07/09/2021).
Faktor lain yang membuat kulit di sekitar Miss V menghitam dan mengering juga bisa disebabkan karena faktor hormonal.
"Jadi kalau untuk daerah kewanitaan yang menghitam dan mengering itu biasanya sangat berpengaruh dari faktor hormonal, karena ada perubahan dari kita bayi berawal seperti barbie bentuknya imut, lucu, pinky warnanya. Kemudian kita beranjak remaja mulai ada pertumbuhan rambut di sana, perubahan kadar hormon di situ dan itu lah yang membuat kulit di sekitar vagina agak mulai gelap," dr. Ni Komang Yeni Dhana Sari, Sp.OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Rumah Sakit Pondok Indah - Puri Indah, dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id, Jum’at (03/09/2021).
Mitos atau fakta kulit di sekitar Miss menghitam dan mengering bisa ganggu kesuburan?
Banyak isu beredar dimana di kulit di sekitar Miss V menghitam dan mengering bisa ganggu kesuburan dan menyebabkan Moms sulit mendapatkan keturunan.
Ternyata hal tersebut hanya lah mitos belaka saja Moms, apabila kulit di sekitar Miss V menghitam dan mengering itu tidak akan menganggu kesuburan.
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan, Moms Jangan Lagi Percaya Jika Mendengar 4 Hal Tentang Kesuburan Ini
"Tidak, apabila daerah di sekitar vagina mengering atau menggelap itu tidak berpengaruh terhadap kesuburan kalau memang tidak ada gangguan hormonal yang lain ya," tambah dr. Ni Komang.
Begitu juga kata dr. Bee, kulit di sekitar Miss V yang menghitam dan mengering tidak akan menganggu organ reproduksi dalam.
"Hal tersebut tidak terlalu bahaya dan tidak menyebabkan gangguan pada organ dalam, tetapi sangat menganggu karena bisa menyebabkan luka pada kulit dan dari segi hygine itu tidak baik sehingga harus segera diberikan penanganan," tutup dr. Bee.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR