Cangkok kornea dilakukan dengan mengambil jaringan kornea pada orang yang telah meninggal dan telah mendaftarkan dirinya sebagai pendonor.
Hal ini dilakukan tanpa paksaan tentunya.
"Tindakan transplantasi ini sangat tergantung pada ketersediaan kornea donor yang penyediaannya dikelola oleh bank mata," ungkap Dr. Tjahjono.
BACA JUGA : Tak Terduga! Inilah 5 Kebiasaan Penyebab Sakit Ginjal
Lalu, cangkok kornea ini dilakukan oleh tenaga medis berpengalaman kurang dari 24 jam setelah kematian pendonor.
Setelah pengambilan, jaringan kornea akan dievaluasi dan dipastikan tidak terkontaminasi infeksi.
Jaringan kornea tersebut disimpan dalam pelarut khusus sehingga kornea tersebut dapat bertahan selama 14 hari di dalam kulkas yang terletak di laboratorium.
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR