Nakita.id - Nirina Zubir kini menjadi sorotan lantaran kasus penggelapan aset mendiang ibunya yang dilakukan oleh mantan Asisten Rumah Tangga (ART) ibunya, yaitu Riri Khasmita.
Tak main-main, aset yang digelapkan Riri Khasmita bernilai sekitar Rp 17 Miliar.
Ternyata, penggelapan aset yang dilaporkan Nirina Zubir belum semuanya.
Ada penggelapan beberapa aset mendiang ibunya yang berada di luar Jakarta yang belum dilaporkan.
Hal ini diungkapkan Nirina Zubir melalui kanal YouTube TS Media yang tayang pada Jumat (19/11/2021).
"Ini yang belum gua ngomongin ke yang lain-lain. Kalau secara umum ada 6 surat (aset yang dilaporkan), in real life, more than that. Cuma karena (aset) luar Jakarta jadi kita masih melaporkan enam ini," jelas Nirina Zubir.
"Ada beberapa. Gunung Putri satu, Bogor satu. Sudah dijual," imbuhnya.
Nirina Zubir juga menceritakan momen ketika dirinya bertemu dengan Riri Khasmita ketika konferensi pers di Polda.
Nirina kesal karena Riri justru menatap wajahnya dengan judes.
"Kebayang enggak gue kemarin baru ketemu dia di Polda Press Con terus dia kayak natap gue balik dengan segitu judesnya. Harusnya gue yang natap sinis ke dia kenapa jadi dia," papar Nirina Zubir.
Nirina Zubir mengungkapkan bahwa Riri Khasmita kerap mengaku sebagai anak angkat mendiang ibunya.
"Dia selalu ngakunya sebagai anak angkatnya my mom," kata Nirina.
"Jadi dia selalu merasa punya hak sebagai anak yang diangkat," sambungnya.
Pihak kepolisian kini dikabarkan menelusuri aliran dana setelah Riri Khasmita menggelapkan aset milik ibu Nirina.
"Diduga ada aliran dana setelah dia jual-jual (aset) sekarang dia punya bisnis Frozen Food 5 cabang," ungkap Nirina.
Ketika Nirina Zubir menanyakan kepada para karyawan Frozen Food, para karyawan tidak mengakui bahwa usaha tersebut milik Riri.
Menurut para karyawan, Riri Khasmita hanya pengelola.
Sebelumnya diberitakan Nirina Zubir merasa kecewa dengan Riri Khasmita yang menggasak harta mendiang ibunya.
Sebab, menurut Nirina, mendang ibunya saja tidak berfoya-foya dengan kekayaannya.
Selama ini, ibu Nirina hidup dengan kesederhanaan.
"Saya sakit hati dan marah karena saya tahu ibu saya sederhana sekali karena ibu saya enggak pernah menikmati uangnya sendiri," kata Nirina Zubir melansir dari Kompas.com.
Pada awak media Nirina pun menyampaikan, setelah merampas 6 sertifikat tanah milik sang ibunda, Riri mendadak hidup mewah.
Tak hanya beli mobil baru dan jalan-jalan ke luar negeri saja.
Riri juga memodali adiknya untuk sekolah di Malaysia dari hasil penggelapan uang tanah tersebut.
"Tapi dia (Riri) beli mobil baru, dia jalan-jalan ke luar negeri, dia modalin adiknya sekolah di Malaysia dari hasil ibu saya," sambung Nirina.
Nirina juga mengaku, selama ibundanya hidup justru ketika bepergian menaiki transportasi umum.
Sedangkan sang ART justru bisa membeli mobil dan membuka bisnis baru.
"Ibu saya ke mana-mana masih naik kereta, tapi beliau (Riri) ini punya mobil baru, bisnis baru," tutur Nirina sambil menangis.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | Kompas.com,YouTube |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR