Nakita.id – Moms apakah masih asing dengan yang namanya sindrom Tourette?
Sindrom Tourette merupakan gangguan sistem saraf yang menyebabkan gerakan berulang atau suara yang tidak diinginkan.
Kondisi ini berupa gerakan berulang tidak terkendali atau suara yang tak diinginkan, misalnya mengedipkan mata berulang kali, kedutan, mengangkat bahu, atau melontarkan kata-kata kasar.
Sindrom tourette mulai terlihat pada anak usia dua tahun, tetapi hal itu cenderung hilang ketika anak bertumbuh dewasa.
Meskipun banyak pula yang memiliki sindrom ini hingga masa tuanya.
Orang yang mengidap sindrom tourette biasanya karena faktor genetik dari keluarga.
Selain itu juga kebiasaan yang dilakukan ibu hamil ternyata dapat berpengaruh menjadi penyebab anak mengidap sindrom tourette.
Melansir dari GridHealth.id berikut kebiasaan yang dilakukan ibu hamil sehingga dapat menyebabkan anak mengidap sindrom tourette.
1. Stres Awal Kehamilan
Faktor pemicu sindrom tourette adalah ibu hamil yang mengalami stres berat di trimester pertamanya.
Pemicu stres pada setiap ibu hamil tentu saja bisa berbeda.
Oleh karena itu, penting sekali bagi orang-orang disekitar untuk mengenali gejala jika orang terdekat yang tengah hamil muda mengalami stres.
Baca Juga: Ternyata, Tora Sudiro Mengidap Sindrom Tourette
2. Minum Kopi Terlalu Banyak
Kopi masih bisa kok dikonsumsi oleh ibu hamil, namun, ada takaran tertentu sehingga tidak bisa sering meminum kopi saat sedang hamil.
Ibu hamil memiliki batas maksimal konsumsi kopi sekitar 200 mg sehari.
Oleh karena itu, sebaiknya ibu hamil hindari untuk meminum kopi lebih dari satu gelas sehari.
ibu hamil yang terlalu banyak minum kopi bisa melahirkan bayi dengan sindrom Tourette.
3. Merokok atau Terpapar Asap Rokok
Moms seperti yang kita ketahui merokok atau terpapar tentu saja sangat berbahaya bagi kesehatan kita, ya.
Apalagi jika yang merokok atau yang terpapar asap rokok adalah ibu hamil, tentu ini akan sangat berbahaya bagi kesehatan kandungan.
Dampak rokok bagi ibu hamil salah satunya anak bisa lahir dengan sindrom tourette dan yang paling parah dapat menyebabkan keguguran.
Baca Juga: Bukan Cuma Pertumbuhannya yang Terlambat, Berikut Gejala dan Cara Perawatan Anak Sindrom Williams
4. Mengonsumsi Alkohol
Tak berbeda jauh dengan merokok, mengonsumsi alkohol saat hamil bisa membahayakan Moms dan bayi dalam kandungan.
Saat ibu hamil mengonsumsi alkohol maka aliran darah yang membawa alkohol itu melewati plasenta hingga ke janin.
Fungsi hati bayi belum dapat memproses alkohol seperti tubuh orang dewasa.
Jika terlalu banyak maka bisa memengaruhi perkembangan sel-sel tubuh bayi dalam kandungan, sehingga ibu hamil yang kerap mengonsumsi alkohol berisiko melahirkan bayi dengan sindrom tourette.
Minum alkohol saat hamil secara berlebihan juga bisa berisiko merusak sistem saraf bayi.
5. Mengonsumsi Obat Terlarang
Moms saat hamil seperti yang kita ketahui tubuh ibu akan lebih sensitive.
Saat hamil seorang ibu tidak boleh sembarangan mengonsumsi sesuatu, bahkan vitamin sekalipun.
Jika vitamin untuk ibu hamil saja tidak boleh sembarangan, apalagi jika ibu mengonsumsi obat-obatan terlarang yang tentu dapat membahayakan ibu dan anak.
Dengan mengonsumsi obat terlarang tentu secara langsung bisa membuat anak memiliki sindrom tersebut, bahkan beberapa hal lainnya yang dapat membahayakan calon bayinya sendiri.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Source | : | GridHealth.ID |
Penulis | : | Debora Julianti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR