Nakita.id - Pepatah mencegah lebih baik daripada mengobati sangat baik untuk kasus osteomalasia.
Jadi ada baiknya sejak dini anak dibiasakan mengonsumsi makanan dengan gizi empat sehat lima sempurna.
BACA JUGA: Jarang yang Tahu, Padahal Osteomalasia Sebabkan Gagal Tumbuh Pada Anak
Berikan makanan yang mengandung kalsium cukup untuk pembangunan tulangnya yang kuat.
Dengan demikian massa tulang akan mencapai tingkat yang maksimal. Hindari minuman berkarbonasi atau soda.
Menurut Archives of Pediatric & Adolescent Medicine minuman ini berisiko menyebabkan rapuh tulang.
BACA JUGA: Osteoporosis Alias Tulang Rapuh Pada Anak, Sebabkan Gagal Tumbuh
"Masalahnya, hingga sekarang konsumsi kalsium orang Indonesia jauh lebih rendah dibanding standar internasional. Namun, seiring waktu mudah-mudahan kesadaran orang akan makin baik sehingga anak-anak yang dikategorikan kurang gizi bisa berkurang. Dengan begitu, otomatis kasus-kasus seperti osteomalasia juga akan menurun." Papar dr. Ifran Saleh, FICS, DSBO., dari Divisi Orthopaedi dan Traumatologi FKUI-RSCM
BACA JUGA: Unggahan Foto Masa Kecil Celine Evangelista Jadi Sorotan, Kenapa Ya?
Berkaitan dengan ini, Ifran mengimbau para ibu hamil untuk mengonsumsi tambahan kalsium 200 miligram per hari karena asupan kalsium selama kehamilan memang perlu ditambah mengingat janin akan menyerap kalsium dari tubuh ibu.
Jika konsumsi kalsium kurang, sang bayi kelak dapat mengalami osteomalasia.
Terjadinya kram atau kejang otot selama hamil juga karena kurang kalsium.
Asal tahu saja, usia 30 tahun merupakan titik tertinggi pertumbuhan tulang.
BACA JUGA: Menyentuh Hati, Inilah Yang Dilakukan Seorang Anak Untuk Ibunya
Setelahnya, kondisi massa tulang akan menurun.
Ini berarti tulang tak lagi banyak menyerap kalsium.
Oleh karena itu, disarankan sebelum menginjak usia 30 tahun, konsumsi zat-zat penambah kekuatan tulang seperti kalsium harus lebih banyak.
BACA JUGA: Jaga Badan, 5 Selebriti Tanah Air Ini Pantang Makan Nasi Putih!
"Kalau tidak begitu, di usia kanak-kanak bisa terjadi osteomalasia dan di masa tua bisa mengalami osteoporosis." Papar Irfan.
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR