Nakita.id - Moms, menguasai bahasa asing kini sudah menjadi keharusan jika kita ingin bersaing di dunia kerja maupun pendidikan.
Apalagi jika diajarkan sejak dini pada Si Kecil.
Anak-anak yang belajar bahasa asing akan bisa berkomunikasi dengan baik, tidak mudah frustrasi, dan ulet dalam mencari beragam cara guna memecahkan masalah, demikian menurut American Council on the Teaching of Foreign Languages.
BACA JUGA: Ini Usia Ideal Jika Ingin Mengenalkan Bahasa Asing Kepada Si Kecil
“Ada banyak penelitian yang menunjukkan bahwa anak-anak yang belajar bahasa asing memiliki perkembangan yang luar biasa dalam keterampilan kognitif, kreativitas, bahasa, matematika, dan sains,” ujar Ingrid Pufahl, linguis dan peneliti di Center for Applied Linguistics di Washington, D.C.
Mereka juga mampu memecahkan masalah dengan lebih baik serta berpikir di luar kotak, karena mereka telah dipaparkan sudut-sudut pandang yang berbeda dan bahasa yang berbeda pula.
Namun selain alasan-alasan tersebut, beberapa penelitian menunjukkan bahwa berbicara lebih dari satu bahasa sebenarnya menyehatkan, terutama untuk bagian otak.
BACA JUGA: Catat, Anak yang Sering Dimarahi Akan Memiliki Konsep Diri Negatif
Nah ini dia manfaat lainnya jika kita atau Si Kecil mahir berbahasa asing Moms.
1. Kelenturan kognitif
Orang dewasa yang bisa berbicara dua bahasa sejak masih anak-anak diketahui memiliki fleksibilitas kognitif yang lebih baik.
Artinya, mereka lebih mampu beradaptasi di lingkungan baru atau yang tak terduga.
2. Otak lebih tajam
Manfaat ini juga dirasakan oleh mereka yang belajar bahasa asing pada usia dewasa.
BACA JUGA: Minim Risiko, Cepat Hilangkan Wasir dengan Teknologi Laser
Mereka yang menguasai dua atau lebih bahasa asing memiliki kemampuan yang lebih baik dalam membaca dan juga kecerdasan.
3. Melihat kata secara berbeda
Orang yang menguasai dua bahasa akan memproses beberapa kata dengan lebih cepat, terutama dua kata yang punya arti sama dalam dua bahasa itu.
4. Menunda penyakit Alzheimer
Walau tidak membuat kita imun terhadap penyakit Alzheimer, tetapi orang yang bilingual ternyata penyakitnya lebih lama muncul dibanding orang yang bicara satu bahasa.
BACA JUGA: Kesetaraan dan Keadilan Gender Dimulai dari Lingkungan Rumah Tangga
5. Kemampuan memecahkan masalah
Anak-anak yang menguasai dua bahasa juga memiliki hasil tes memecahkan masalah yang lebih baik.
Dalam studi yang melibatkan 121 anak ini, mereka diminta mengerjakan pengulangan angka, soal matematika, serta membuat pola balok berwarna.
6. Otak lebih cepat saat berpindah
Anak-anak yang mempelajari lebih dari satu bahasa ternyata lebih cepat mengganti atau beralih perhatiannya saat tugas-tugas diberikan.
BACA JUGA: Cara Rumahan Ini Ternyata Bisa Meredakan Wasir, Patut Dicoba Moms!
7. Pengambil keputusan yang baik
Orang yang berpikir dalam bahasa lain ternyata cenderung membuat keputusan yang rasional.
Orang yang melakukan proses berpikir dalam bahasa lain juga tidak terlalu menggunakan emosi saat membuat keputusan.
Source | : | nakita,huffingtonpost.com |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR