Nakita.id - Akhirnya, vaksin booster mulai diberikan hari ini, Rabu, 12 Januari 2021.
Vaksin booster kali ini diberikan untuk masyarakat agar terhindar dari mutasi virus Covid-19.
Hingga saat ini, sudah ditemukan kasus Omicron di Indonesia.
Maka dari itu, Pemerintah berusaha untuk mencegah paparan Omicron yang lebih banyak lagi dengan adanya vaksin dosis ketiga atau vaksin booster ini.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sudah mengumumkan bahwa vaksin booster akan diberikan secara percuma bagi seluruh masyarakat.
Tentunya, ada beberapa golongan yang diprioritaskan dalam program vaksinasi booster ini, di antaranya ada kelompok rentan dan kelompok lansia.
Apabila Moms sudah menerima vaksin dosis kedua lebih dari enam bulan yang lalu, maka Moms juga wajib mendapatkan vaksin dosis ketiga.
Ada sebanyak lima jenis vaksin yang diberikan pada masyarakat, di antaranya ada Sinivac, AstraZeneca, Pfizer, Moderna, dan Zifivax.
Sama seperti vaksin sebelumnya, vaksin booster ini memberikan tanda efek samping tertentu yang sebenarnya bisa diatasi dengan menjaga pola makan, lo, Moms.
Perlu diketahui setiap vaksin menimbulkan gejalanya sendiri-sendiri.
Khusus untuk Moms yang nantinya akan mendapatkan vaksin Sinovac untuk boosternya, Moms cenderung akan mendapatkan ruam kemerahan pada bagian yang disuntik.
Sementara itu, untuk Moms yang mendapatkan vaksin Moderna, Pfizer, dan AstraZeneca akan mendapatkan sederet efek samping berikut:
1. Nyeri otot, sendi, dan di bekas tempat suntikan
2. Pusing dan sakit kepala
3. Demam
Apabila mendapatkan vaksin Zifivax, efek sampingnya berupa nyeri otot dan sendi, kelelahan, mual, batuk, hingga mengalami diare.
Tentu efek samping ini akan mengganggu kegiatan kita sehari-hari dan membuat tubuh kita jadi kurang enak.
Namun, hal in bisa diatasi dengan mengonsumsi makanan bergizi sebelum vaksinasi.
Memang, asupan makanan tidak semata-mata menghilangkan efek samping dari vaksin booster.
Namun, setidaknya efek samping yang berlebihan dari vaksin bisa berkurang.
Apa saja yang perlu dikonsumsi oleh Moms sebelum mendapatkan vaksin booster agar efek samping yang diterima tak berlebihan?
Sebenarnya, efek samping vaksin adalah pertanda bagus, sebab imunitas dan vaksin sedang bekerja bersama membentuk imunitas yang lebih kuat terhadap penyakit.
Namun, tentu Moms harus tahu caranya untuk mengatasinya agar tak selalu ganggu aktivitas dan kenyamanan sehari-hari.
Maka dari itu, Moms membutuhkan makanan yang berkhasiat sebagai antiinflamasi.
Apa saja, sih, yang termasuk dalam makanan antiinflamasi?
Pertama, sayuran hijau sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi sebelum vaksinasi booster.
Melansir dari Harvard Health Publishing, sayuran hijau memiliki khasiat sebagai anti-inflamasi.
Sayuran hijau banyak akan kandungan vitamin E yang berfungsi sebagai antiinflamasi.
Makanan hijau yang perlu dikonsumsi antara lain adalah bayam, brokoli, dan kale.
Kedua, Moms juga perlu asupan asam lemak yang bisa ditemukan dalam ikan.
Melansir dari Healthline, asam lemak omega-3 yang biasanya ada pada ikan laut baik untuk meredakan efek samping vaksin.
Hal ini terjadi karena asam lemak mampu mengurangi produksi molekul yang berkaitan dengan peradangan atau inflamasi.
Asam lemak bisa Moms temukan di dalam ikan tuna, makarel, salmon, dan sarden.
Ketiga, buah-buahan memiliki peran penting dalam mengurangi efek samping vaksin booster.
Selain makanan, ada beberapa hal lagi yang bisa dilakukan oleh Moms untuk mengurangi efek vaksinasi.
Ada apa saja?
Minum air putih yang cukup penting untuk dikonsumsi saat sedang demam dan sakit kepala karena vaksin booster.
Menurut Verwell Health, konsumsi air yang cukup bisa mengurangi pusing akibat vaksin.
Tak harus dari air putih, Moms bisa konsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air.
Misalnya, jeruk, stroberi, apel, dan semangka.
Jika merasa mual, Moms bisa konsumsi teh jahe untuk mengurangi rasa mual setelah vaksin booster.
Untuk lengan yang nyeri karena bekas suntikan, Moms bisa menggunakan kompres hangat atau dingin untuk mengurangi rasa nyerinya.
Pastikan Moms untuk tetap menggerakkan lengan yang nyeri, sebab jika tidak digerakkan membuat nyeri tak kunjung hilang.
Itulah tadi sederet makanan yang baik dikonsumsi untuk kurangi efek samping vaksin.
Pastikan konsumsi makanan yang bergizi dan mengandung antiinflamasi untuk mengurangi efek samping vaksin booster.
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR