Nakita.id - Rasanya tak cukup sekali untuk menasehati anak supaya tidak mengisap jempol dan jari-jarinya.
Taukah Moms, kebiasaan mengisap jempol atau menggigit kuku dapat membuat anak terinfeksi cacing kremi.
Mengutip dari Medical News Today, cacing kremi atau Enterobius vermicularis adalah cacing kecil berwarna putih hidup di usus besar dan rektum atau anus manusia.
Si Kecil lebih mudah terinfeksi cacing kremi lantaran mereka suka memasukan apapun ke dalam mulut, seperti jempol.
Cacing kremi dapat bertelur di permukaan benda, misalnya mainan, handuk, pakaian, perlengkapan kamar mandi, atau makanan yang jatuh.
Kemudian anak akan mengisap jempol dan jari-jarinya setelah menyentuh benda tersebut.
Atau setelah anak mengonsumsi makanan yang terdapat telur cacing kremi.
Akhirnya telur cacing bisa masuk ke sistem pencernaan dan menetas di usus kecil.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? Yuk, simak penjelasan berikut.
Dari usus kecil, larva cacing kremi pergi ke usus besar, di mana mereka hidup sebagai parasit.
Saat menjadi parasit, cacing akan menempel di dinding bagian dalam usus.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR