Ada beberapa pencegahan yang perlu Moms lakukan untuk mengatasi vaginal boil ini.
Pertama, tentunya Moms harus mengganti celana dalam setidaknya 3 kali setiap hari.
Menggunakan celana dalam yang sama selama berjam-jam akan memerangkap kelembapan yang kemudian memudahkan bakteri untuk berkembang.
Kedua, gunakan celana dalam yang nyaman dan tidak terlalu ketat.
Celana dalam yang terlalu ketat hanya akan meningkatkan gesekan di kulit sekitaran vagina.
Hal ini hanya akan meningkatkan risiko mengalami vaginal boil.
Ketiga, hindari mencukur area kewanitaan.
Ini penting untuk menghindari adanya rambut tumbuh ke dalam yang kemudian menyebabkan masalah kulit yang satu ini.
Terakhir, apabila mengalami vaginal boil ada baiknya Moms mencuci tangan sering-sering menggunakan sabun.
Hal ini penting untuk menghindari adanya penularan dari sentuhan.
Selain itu, jangan sampai bertukar handuk dengan anggota keluarga lain.
Dengan begitu, vaginal boil akan lebih mudah untuk dicegah dan bisa diminimalisasi penularannya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Healthline,Cleveland Clinic,Medical News Today |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR