Nakita.id – Sebagai koki rumahan, Moms pasti memiliki wajan anti lengket di deretan peralatan dapur.
Alat masak yang populer ini sangat digemari karena membuat pengalaman memasak menjadi lebih nyaman.
Wajan anti lengket dapat membantu membuat makanan tanpa menggunakan mentega atau minyak yang banyak, yang biasa diperlukan untuk mencegah lengket saat menggunakan wajan biasa.
Namun, banyak orang yang justru menggunakan wajan ini seenaknya.
Padahal, tidak semua makanan dapat dimasak dengan menggunakan wajan anti lengket ini, lo.
Mereka mungkin tidak menyadari bahwa wajan anti lengket haruslah menggunakan api sedang hingga rendah.
Hal ini dimaksudkan supaya tidak merusak lapisan yang ada pada wajan.
Menurut Healthline, lapisan bebas gesekan yang menutupi wajan ini sebenarnya dibuat menggunakan bahan kimia sintesis yang disebut teflon.
Untuk itu, Moms perlu benar-benar mengetahui bagaimana cara penggunaan dan perawatan yang tepat.
Baca Juga: Efeknya Bisa Bahayakan Satu Keluarga! Ini Tandanya Wajan Anti Lengket Harus Segera Diganti
Teflon benar-benar dapat mulai terdegradasi pada suhu lebih dari 260 derajat celcius.
Jika wajan ini digunakan pada api yang besar dapat menyebabkan racun jahat terpapat hingga mengakibatkan lapisan penggorengan terkelupas.
Bila sampai tertelan secara tidak sengaja dalam makanan, tentu akan menimbulkan masalah lain.
Umumnya, setiap wajan yang digunakan, apakah berbahan baja tahan karat, besi tuang atau antilengket didesain untuk masakan tertentu.
Misalnya, bahan tebal dapat menahan suhu tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama dan cukup kokoh untuk menangani panas.
Demikian pula, pada wajan anti lengket, sebenarnya sangat sempurna digunakan untuk hidangan yang lebih lembut.
Misalnya telur, omelet, dan irisan tipis daging atau ikan yang dilapisi roti adalah jenis makanan yang tidak mudah menempel di permukaan wajan.
Setelah selesai memasak, kini saatnya Moms harus menghadapi wajan yang kotor. Untungnya, karena lapisan teflonnya, tidak perlu terlalu khawatir akan kotoran lengket yang tertinggal di permukaan.
Dilansir dari House Digest, berikut ini adalah cara membersihkan wajan anti lengket yang benar.
Pertama-tama, pastikan membiarkan wajan menjadi dingin sebelum membersihkannya.
Kesalahan yang sering terjadi adalah meletakkan wajan panas di kucuran air dingin yang justru dapat menyebabkan logam melengkung dan merusak lapisan antilengket yang berguna.
Jika merawat wajan antilengket dengan baik, mereka akan bertahan hingga lima tahun, menurut Wirecutter.
Saat mencuci wajan, Moms tidak boleh menggunakan spons kasar atau wol baja, karena ini akan menggores lapisan licin dan menyebabkan kerusakan permanen. Sebagai gantinya, pastikan menggunakan serbet, spons lembut, atau sikat piring.
Peralatan masak antilengket harus selalu dicuci dengan tangan dan tidak pernah ditempatkan di mesin pencuci piring.
Kombinasi suhu tinggi dari mesin pencuci piring dan bahan kimia yang digunakan untuk dapat merusak lapisan wajan dan membuat bahan tersebut terkelupas.
Untuk pembersihan menyeluruh yang tidak akan merusak wajan, tambahkan sabun cuci piring ke air hangat di wastafel dan gosok dengan spons lembut. Setelah selesai, keringkan wajan dengan handuk kertas atau handuk piring.
Jika ingin opsi pembersihan yang lebih alami, maka bisa menggunakan pasta gosok yang terbuat dari satu bagian soda kue dan dua bagian air.
Cara ini ampuh untuk membersihkan wajan dari segala noda yang membandel.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR