Nakita.id – Saat hamil Moms perlu memenuhi kebutuhan nutrisi setiap harinya.
Hal ini wajib untuk dilakukan dan jangan sampai terlewati.
Menjaga kebutuhan nutrisi saat hamil jadi salah satu cara agar janin di dalam kandungan tetap sehat.
Moms juga harus memerhatikan asupan makanan yang akan dikonsumsi.
Pasalnya, kini makanan yang Moms konsumsi tidak hanya bermanfaat untuk Moms saja.
Apapun yag dikonsumsi oleh ibu hamil tentu berpengaruh pada janin yang ada di dalam kadungannya.
Ibu hamil harus tahu kalau ada makanan yang harus dikonsumsi untuk menjaga tumbuh kembang tetap optimal.
Ada pula makanan yang seharusnya dihindari karena bisa menyebabkan risiko berbahaya.
Meski Moms perlu mengonsumsi beragam makanan, tetapi bukan berarti semuanya boleh dikonsumsi.
Ada beberapa makanan yang harus dipantang para ibu hamil agar tidak menimbulkan bahaya bagi kondisi kesehatannya dan juga janin yang ada di dalam kandungan.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut pantangan makanan ibu hamil yang harus dihindari
Baca Juga: Pantangan Olahraga Ibu Hamil, Hindari Agar Tidak Terjadi Keguguran
Ibu hamil memang dianjurkan untuk mengonsumsi ikan. Tetapi tidak untuk ikan jenis tenggiri, hiu, tuna atau kerang.
Beberapa jenis ikan ini dinilai mengandung merkuri tinggi.
Apabila dikosumsi, kandungan merkuri ini dapat menyebabkan ibu hamil mengalami gangguan pada saraf, ginjal dan sistem kekebalan tubuh.
Ikan yang bermerkuri tinggi biasanya hidup di laut dalam.
Apabila Moms ingin mengonsumsinya pastikan sudah melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter masing-masing.
Ketika hamil Moms harus memastikan makanan yang dikonsumsi benar-benar sudah matang.
Terutama ketika Moms hendak mengonsumsi daging.
Baik itu daging sapi, kambing atau ayam harus dimasak matang.
Pasalnya, daging mentah atau yang belum matang dapat mengandung kuman yang berbahaya.
Dikhawatirkan ketika masuk ke dalam tubuh ibu hamil, kuman tersebut menyebabkan berbagai macam penyakit berbahaya.
Saat mengandung, Moms juga tidak boleh sembarang makan jeroan.
Ibu hamil hanya diperkenankan makan jeroan satu kali dalam seminggu. Itupun dalam jumlah porsi yang wajar dan tidak berlebihan.
Apabila Moms mengonsumsi jeroan terlalu berlebihan ini dapat mengganggu pertumbuhan sang janin.
Tak hanya itu, makan jeroan terlalu banyak juga bisa menimbulkan gangguan hati pada ibu hamil.
Kalau Moms termasuk orang yang gemar makan telur mentah, sebaiknya ketika hamil mulai dihindari ya.
Telur yang masih mentah biasanya lebih rentan terkontaminasi oleh bakteri salmonela.
Bakteri ini sungguh sangat berbahaya bagi kondisi kesehatan ibu hamil dan janin dalam kanndungan.
Bakteri salmonela bisa menimbulkan infeksi yang membuat ibu hamil mengalami muntah-muntah, demam hingga diare.
Kondisi yang mengkhawatirkan lainnya jika makan telur mentah adalah kram perut yang menyebabkan kelahiran prematur.
Untuk memastikan pantangan makanan ibu hamil lainnya, sebaiknya segera lakukan konsultasi dengan dokter dan bidan, karena ada beberapa ibu hamil yang memiliki alergi terhadap suatu makanan dan itupun perlu dihindari juga ya Moms.
Baca Juga: 7 Pantangan Ibu Hamil Muda untuk Mencegah Keguguran, Jaga Janin Agar Tetap Sehat
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR