Nakita.id – Cari tahu dulu Moms, obat bayi luka bakar dari bahan alami yang efektif sembuhkan luka.
Obat bayi luka bakar dari bahan alami bisa menjadi pilihan untuk mendapatkan secara cepat dan mudah.
Hal ini karena bahan untuk obat bayi luka bakar hampir sebagian besar ada di rumah masing-masing.
Meski begitu, obat ini tidak kalah ampuh meredakan rasa sakit yang timbul karena luka bakar.
Sering kali bayi memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan belum mengetahui apa yang bahaya dan tidak.
Tidak jarang, mereka dapat terluka selama bermain.
Misalnya, terselumut api yang menyala, air panas, maupun tidak sengaja menyentuh tapak setrika yang masih panas.
Perlakukan terhadap luka bakar membutuhkan perawatan khusus supaya luka tidak semakin parah.
Sebelum menerapkan pengobatan alami untuk mengatasi luka bakar, pastikan bahwa bahan tersebut tidak menimbulkan reaksi alergi di kulit bayi.
Juga, perhatikan cara yang tepat supaya tidak memperburuk luka.
Berikut ini adalah obat bayi luka bakar dari bahan alami yang bekerja baik untuk menyembuhkan luka ringan.
Baca Juga: Jangan Dulu Beli di Apotek, Inilah Pilihan Obat Ruam Wajah Bayi dengan Bahan Alami Ala Rumahan
Hal pertama yang harus Moms lakukan saat mengalami luka bakar ringan adalah mengalirkan air dingin di atas area luka bakar selama sekitar 20 menit.
Kemudian, cuci area yang terbakar dengan sabun lembut dan air.
Kompres dingin atau kain basah bersih yang diletakkan di atas area luka bakar membantu meredakan rasa sakit dan bengkak.
Moms dapat menerapkan kompres dalam interval 5 hingga 15 menit.
Cobalah untuk tidak menggunakan kompres dingin yang berlebihan karena dapat lebih mengiritasi luka bakar.
Dilansir dari Very Well Health, lidah buaya telah lama digunakan untuk mempercepat penyembuhan luka bakar tingkat pertama dan kedua.
Lidah buaya bertindak sebagai anti-inflamasi, meningkatkan sirkulasi, dan menghambat pertumbuhan bakteri
Bahkan, penelitian menemukan bahwa orang yang menggunakan lidah buaya pada luka bakar lebih cepat sembuh.
Dibandingkan mereka yang menggunakan obat tradisional lainnya: petroleum jelly yang dilapisi kain kasa.
Untuk menenangkan rasa sakit dan mencegah lecet dan jaringan parut, oleskan gel lidah buaya langsung ke luka bakar sekali atau dua kali sehari sampai benar-benar sembuh.
Jika Moms tidak dapat menemukan gel lidah buaya di toko, maka mengoleskan gel berasal dari tanaman lidah buaya langsung juga dapat membantu.
Kemampuan mendinginkan, menenangkan, dan melembapkan lidah buaya membuatnya bagus untuk mengobati jenis ketidaknyamanan kulit lainnya, termasuk terbakar sinar matahari.
Hal yang sama juga ditemukan dalam madu. Madu memiliki anti-inflamasi dan antibakteri alami dan antijamur.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengoleskan madu ke kulit yang terbakar dapat membantu mempercepat penyembuhan dan mengurangi peradangan.
Faktanya, satu laporan dari The New Zealand Medical Journal menemukan bahwa madu efektif dalam mengobati luka bakar tingkat pertama dan kedua.
Sebagian besar penelitian melibatkan penggunaan madu yang belum diproses kemudian ditutup dengan kain kasa steril.
Madu dianggap mengurangi infeksi dan peradangan.
Selain itu, madu bersifat asam sehingga dapat memperlambat pH luka bakar, yang menumpulkan pertumbuhan bakteri.
Gula dalam madu juga dapat mengeringkan bakteri.
Untuk itu, konsultasikan dengan dokter untuk memastikan madu yang aman yang tidak akan mengiritasi kulit.
Salah satu madu yang baik adalah madu manuka.
Madu ini sangat terkenal karena sifat antimikroba dan anti-inflamasinya sehingga digunakan dalam membalut luka dengan perban dan madu manuka.
Baca Juga: Mengatasi Ruam Kulit dengan Obat Ruam Alami Bayi Minyak Kelapa, Benarkah Berhasiat?
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR