3. Komunikasi terbuka dan jujur
Sangat penting agar anak tahu bahwa mereka bisa mengajak orang tuanya berdiskusi. Ini akan membuat anak mereka dicintai dan didukung oleh keluarga.
Cukup dengan memberitahu dan mendengar mereka tanpa adanya penghakiman.
Dengan seperti itu, anak akan kembali pada orang tuanya ketika menghadapi masalah.
4. Membuat rutinitas dan menciptakan batasan
Tidak adanya rutinitas bisa berujung perasaan cemas pada anak. Moms bisa memberikan rutinitas sendiri sebagai pelega atau membuat anak lebih tenang.
Entah itu jadwal makan, jadwal belajar atau jadwal menonton TV.
Kalian juga harus mengajarkan batasan untuk meminimalisir perasaan yang meledak-ledak.
5. Berikan pengertian kalau anak dicintai dan didukung
Yang paling penting, orang tua harus menyediakan lingkungan di mana anak tahu kalau mereka dicintai dan didukung.
Hal ini akan menciptakan perasaan aman pada anak.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR