Imunisasi adalah pelayanan kesehatan yang wajib untuk diberikan kepada anak-anak terutama anak balita.
Pemberian imunisasi memiliki tujuan untuk mencegah penyebaran penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh anak.
Penyakit ini menular dan bisa membahayakan dirinya serta orang lain.
Posyandu sebagai pos pelayanan kesehatan masyarakat menjadi fasilitas di mana orangtua bisa mendapatkan imunisasi untuk anaknya.
Suksesnya Posyandu sebagai sarana imunisasi ditunjukkan dengan angka pencapaian Universal Child Immunization yang meningkat setiap tahunnya.
Beberapa imunisasi dasar yang harus dilengkapi balita adalah, sebagai berikut.
Bayi berusia kurang dari 24 jam diberikan imunisasi Hepatitis B (HB-0), kemudian usia 1 bulan diberikan (BCG dan Polio 1).
Usia 2 bulan diberikan (DPT-HB-Hib 1 dan Polio 2) dan usia 3 bulan diberikan (DPT-HB-Hib 2 dan Polio 3).
Usia 4 bulan diberikan (DPT-HB-Hib 3, Polio 4 dan IPV atau Polio suntik) dan usia 9 bulan diberikan (Campak atau MR).
Untuk imunisasi lanjutan, bayi bawah dua tahun (Baduta) dan usia 18 bulan diberikan imunisasi (DPT-HB-Hib dan Campak/MR).
Nah Moms, itulah peran penting posyandu untuk anak balita.
Baca Juga: Ini Dia Sederet Menu PMT Posyandu yang Bisa Dibuat Sendiri di Rumah
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR